Jakarta, FORTUNE - Brand otomotif BMW menyajikan teknologi pengubah warna cat mobil pada series pada BMW iX Flow. Mobil tersebut juga dipamerkan pada acara Electronics Show (CES) 2022.
Dalam siaran persnya, BMW ingin membuat digitalisasi yang menghadirkan pengalaman pengendara. Tak hanya itu, pabrikan mobil premium yang berbasis di Munich ini menawarkan prospek teknologi masa depan untuk bisa menyesuaikan eksterior kendaraan dengan situasi dan keinginan individu yang berbeda.
"Pengalaman digital tidak hanya terbatas pada tampilan di masa depan. Akan ada lebih banyak dan lebih banyak perpaduan nyata dan virtual. Dengan BMW iX Flow, kami menghidupkan bodi mobil," kata Frank Weber, Anggota Dewan Manajemen Pengembangan BMW AG dari siaran resminya, Rabu malam (5/1).
BMW terapkan teknologi E-Ink
Frank juga menjelasakan, permukaan BMW iX Flow yang menampilkan elektronik cat atau (E-Ink) dapat memvariasikan warna sesuai permintaan pengemudi.
Dirinya juga menyatakan, perubahan warna cairan cat tersebut bungkus bodi yang juga sedang dikembangkan secara khusus oleh BMW. Sehingga kedepan teknologi tersebut bisa disesuaikan secara tepat dengan kontur kendaraan semua-listrik dari BMW.
BMW iX Flow miliki sensitifitas
Perubahan cat mobil yang menawan tersebut juga dibagikan akun Twiteer dari situs konten otomotif Out of Spec Studios (@Out_of_Spec). Dalam video tersebut terlihat perubahan cat warna mobil dari sebelumnya abu-abu monokrom menjadi putih.
Pengguna Twitter tersebut juga menulis keterangan bahwa cat pada BMW iX Flow memiliki sensitifitas terhadap suhu.
BMW iX Flow dibandrol harga Rp1,2 miliar
Dikutip dari situs Mashable.com, mobil listrik tersebut dibandrol dengan harga US$84.000 atau setara Rp1,2 miliar. BWM pun mengaku akan segera mengeluarkan BMW iX dengan fitur tambahan perubahan warna cat ke pasaran.
Pada konferensi teknologi CES pada hari Rabu, BMW juga menjelaskan bagaimana kendaraan SUV elektrik BMW iX akan menjadi "pengalaman digital terbaik."