LUXURY

CEO Rolls-Royce Pensiun Bulan Depan, Siapa Penggantinya?

Torsten Müller-Ötvös pensiun pada 30 November 2023.

CEO Rolls-Royce Pensiun Bulan Depan, Siapa Penggantinya?CEO Rolls-Royce Motor Cars, Torsten Müller-Ötvös/Dok. Rolls-Royce
11 October 2023

Jakarta, FORTUNE - Puncak pimpinan Rolls-Royce Motor Cars akan segera mengalami perubahan. Setelah lebih dari satu dekade menjabat, Torsten Müller-Ötvös akan pensiun sebagai CEO pada 30 November 2023.

Posisinya akan langsung digantikan oleh Chris Brownridge yang saat ini menjabat sebagai Chief Executive Officer BMW Inggris.

“Memimpin Rolls-Royce selama hampir 14 tahun merupakan hak istimewa dan kesenangan terbesar dalam kehidupan profesional saya,” kata Torsten, dalam sebuah pernyataan, mengutip Luxury Daily, Rabu (11/10).

Ia juga mengatakan, untuk mengembangkan perusahaan dan sumber daya manusianya yang berkelas dunia hingga mencapai posisi seperti saat ini–di puncak industri barang mewah–merupakan sebuah petualangan yang luar biasa,

“Saya bangga dengan peran luar biasa yang saya dan tim saya mainkan dalam memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Inggris dan pengakuan global atas kemampuan Inggris dalam menghasilkan produk mewah terbaik di dunia. Saya yakin perusahaan siap menyambut masa depan dengan segala peluang yang ada,” ujarnya.

Legacy sebelum pergi

Rolls-Royce Boat Tail/Dok. Rolls-Royce

Torsten Müller-Ötvös menjadi orang nomor satu di perusahaan pembuat mobil mewah tersebut sejak 2010. Ia juga termasuk CEO paling lama menjabat sepanjang sejarah perusahaan, meskipun masa jabatannya lebih pendek dibandingkan Claude Johnson–sosok yang menyatukan pendiri merek Charles Rolls dan Henry Royce pada tahun 1904 dan menjadi CEO hingga tahun 1926.

Dengan tangan dinginnya, Rolls-Royce telah bertransformasi menjadi produsen otomotif sekaligus jenama mewah sejati yang karyanya sangat dihormati. Salah satunya inovasi terbaik adalah layanan Bespoke yang memberikan personalisasi tak terbatas, sehingga konsumen merasakan eksklusivitas. Layanan Bespoke hingga kini juga dilanjutkan dengan melibatkan kreativitas dan inovasi artistik serta teknis khas Rolls-Royce yang tidak diragukan.

Tak hanya itu, di bawah kepemimpinannya penjualan Rolls-Royce melonjak dari sekitar 1.000 mobil pada 2009 menjadi lebih dari 6.000 pada 2022. Sebuah lompatan signifikan dari tahun 2009 yang berjumlah sekitar 1.000 unit, menurut data internal.

Tunggangan fenomenal hingga era mobil listrik

Rolls-Royce Spectre/Dok. Rolls-Royce

Related Topics

    © 2025 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.