Kemewahan Waktu dalam Louis Vuitton Montgolfière Aéro

Montgolfière Aéro terinspirasi dari warisan Louis Vuitton dalam dunia perjalanan. Pada 1906, Gaston-Louis Vuitton, cucu sang pendiri, memperkenalkan Malle Aéro—koper khusus yang dirancang untuk perjalanan balon udara dan tetap kokoh di gondola, bahkan tahan terhadap air. Inspirasi ini terus dihidupkan melalui berbagai produk Louis Vuitton yang merayakan semangat eksplorasi.

Pada versi warna merah dibuat dengan aksen kaca transparan, dengan setiap balon digerakkan oleh mekanisme Swiss L’Épée 1839. Keindahannya memancar melalui permainan cahaya dengan Monogram Flower sebagai pusatnya.

Ada pula versi kayunya warna hitam, meski tampil lebih kalem, menawarkan keindahan detail dan hanya tersedia delapan unit. Jam ini juga dihiasi citrine briolette 9,06 karat di tengahnya, memantulkan cahaya layaknya balon udara panas.

Dihiasi dengan 80 potongan kristal, permata tersebut memancarkan kilauan yang halus, memperindah Monogram Flower sebagai penanda waktu.

Lebih dari 1.200 berlian mempercantik struktur balon, sementara koper kecil di bawahnya, dengan detail tersembunyi, menunjukkan kecermatan Louis Vuitton dalam setiap elemen desain.

Koper kecil yang menjadi dasar jam ini memukau dengan berlian, perangkat keras kuningan berlapis emas, dan kanvas Monogram yang mengingatkan pada desain klasik Louis Vuitton.

Jam meja Louis Vuitton Montgolfière Aéro ini, menjadi rilisan terbatas dan bisa menjadi salah satu collector item dan sudah terjual habis, menegaskan posisinya sebagai ikon kemewahan dan seni horologi yang tak tertandingi.