Kode Broker Tampak di Instagram Putri Tanjung, Ini Respons BEI

Putri mengunggah foto dengan Chairul Tanjung di Instagram.

Kode Broker Tampak di Instagram Putri Tanjung, Ini Respons BEI
Bursa Efek Indonesia. (Wikimedia Commons)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Unggahan Putri Tanjung di Instagram membuat investor di ruang maya bertanya-tanya. Sebab, fotonya dengan sang ayah, Chairul Tanjung itu menampilkan papan informasi saham Allo Bank yang turut memuat kode broker.

Padahal, PT Bursa Efek Indoneisa (BEI) telah menutup informasi kode broker sejak Desember 2021. Sejumlah investor ritel di media sosial, seperti Twitter, Telegram, dan Instagram akhirnya kebingungan.

Pengguna berinisial lvl***a***an yang meninggalkan komentar di unggahan Putri yang berbunyi, “Kok buyer dan seller tampak yaa?”

Begitu juga dengan warganet di Twitter dengan nama pengguna @pr*****r_***am. Cuitannya sudah di-retweet 666 kali dengan 334 kutipan, serta 3.190 jumlah suka.

Lantas, bagaimana penjelasan BEI mengenai fenomena tersebut?

Sempat Ada Umpan Data yang Belum Ditutup

Putri Tanjung dan Chairul Tanjung. (Instagram.com/putri_tanjung)

Kepada Fortune Indonesia, tim komunikasi bursa mengatakan sempat ada umpan data (datafeed) yang belum ditutup di area Main Hall—tempat Putri dan Chairul Tanjung berfoto. “Selama pandemi, Main Hall memang jarang terpakai,” kata BEI, Kamis (13/1).

Namun, masalah itu sudah ditangani. Tim multimedia BEI telah menutup kode broker di area Main Hall tersebut.

Manfaat Penutupan Kode Broker?

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Kepala Unit Analisis Bisnis BEI, Rony Suniyanto dalam saluran Youtube Mirae Asset mengatakan, penutupan kode broker bertujuan menjaga investor serta menekan praktik herding behaviour di antara investor bursa. 

Herding behavior adalah fenomena saat satu investor mengambil keputusan dengan mengikuti strategi investor lain. Fenomena ikut-ikutan itu berisiko bagi volatilitas harga saham serta portofolio pemegang modal.

BEI memutuskan menutup kode broker setelah melakukan studi terhadap bursa-bursa internasional yang sudah lebih dulu mengaplikasikan hal itu. Harapannya, kebijakan itu bisa memperkuat aspek perlindungan investor, peningkatan likuiditas perdagangan efek, serta turunnya ketimpangan antara bid dan ask.

“Jadi lebih mengarahkan investor memakai analisis teknikal dan fundamental dalam mengambil keputusan dalam berinvestasi,” kata Head of Compliance, Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Hafidzan Adzani.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
Bukan Cuma Untuk Umrah, Arab Saudi Targetkan 2,2 Juta Wisatawan RI
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M