Jakarta, FORTUNE - PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) meraih laba bersih senilai Rp81,2 miliar pada 2022, melonjak 47,2 persen (YoY) dari Rp55,1 miliar di tahun sebelumnya.
Bersamaan dengan itu, pendapatan usaha Adhi Karya pun bertumbuh 17,4 persen (YoY) dari Rp11,5 triliun pada 2021 menjadi Rp13,5 triliun. Kontributor terbesarnya adalah segmen teknik dan konstruksi, dengan pendapatan sejumlah Rp10,8 triliun, naik hampir 15,5 persen (YoY). Lalu disusul oleh pendapatan investasi dan konsesi, yang pendapatannya mencapai Rp775,9 miliar.
Sementara itu, segmen properti dan pelayanan, dengan perolehan pendapatan hampir Rp842,1 miliar dan segmen manufaktur mencetak pendapatan sebesar Rp1,1 triliun.
Saham ADHI pun menguat hampir 0,9 persen ke level Rp454 sepanjang perdagangan Jumat (3/3), setelah bergerak di rentang Rp450 sampai dengan Rp462. Adapun, laba per saham ADHI pada 2022 mencapai Rp17,6, naik dari Rp15,5 di tahun sebelumnya.