MD Entertainment (FILM) Dapat Kucuran Kredit Rp200 Miliar Dari BRI

- MD Entertainment (FILM) mendapat kredit Rp200 triliun dari BRI untuk mengembangkan produksi film, program televisi, dan animasi.
- Kredit ini bukan termasuk transaksi afiliasi atau yang mengandung benturan kepentingan sesuai aturan OJK nomor 42/POJK.04/2020 dan 17/POJK.04/2020.
- Pada September 2025, MD Entertainment masih dalam tekanan keuangan dengan rugi Rp85,1 miliar, meskipun pendapatan naik menjadi Rp406,4 miliar.
Jakarta, FORTUNE - PT MD Entertainment Tbk (FILM) mengantogi kredit senilai Rp200 triliun dari PT Bank Rakyat Indonesia. Perjanjian ini ditandatangani kedua elah pihak pada 21 November 2025.
Fadel Ramadhia, Corporate Secretary MD Entertaiment mengungkapkan fasilitas tersebut akan digunakan untuk mengembangkan kegiatan usaha, mencakuo produksi film, program televisi dan serial OTT, hingga produksi animasi.
"Kredit ini diharapkan apat meningkatkan kapasitas finansial perseroan alam mendukung keberlangsungan usaha," demikian dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu 26/11).
Kredit ini bukan termasuk transaksi afiliasi ataupun transaksi yang mengandung benturan kepentingan seperti yang tertera dalam aturan OJK nomor 42/POJK.04/2020 dan 17/POJK.04/2020.
FILM dan BBRI telah menjalin kemitraan strategis dalam pembiayaan. Akhir tahun lalu, FILM menempatkan jaminan deposito senilai Rp225 miliar di BBRI sebagai agunan atas fasilitas kredit yang diterima sejumlah entitas anak, yakni PT MDTV Media Technologies Tbk (NETV), PT Net Media Digital, dan PT Net Mediatama Televisi.
Hingga akhir September 2025, kondisi keuangan FILM tercatat masih berada dalam tekanan. Perseroan membukukan kerugian senilai Rp85,1 miliar, berbanding terbalik dibandingkan periode yang sama tahun lalu mampu mencetak untuk Rp102,8 miliar. Kendati demikian, pendapatan mengalami peningkatan dari Rp348,2 miliar pada 9M 2024 menjadi Rp406,4 miliar.
Di sisi lain, total aset perseroan juga turun dari Rp3,93 triliun pada akhir September tahun lalu menjadi Rp3,85 triliun. Sedangkan liabilitas sebesar Rp1,22 triliun, dan ekuitas senilai Rp3,41 triliun. Hingga perdagangan siang ini pukul 14:14 WIB , saham FILM menghijau atau naik 1,67 persen dalam sehari ke level Rp7.625 per saham.











