Bonus Akhir Tahun: Ini 5 Emiten yang Bagi Dividen Nov-Des

Jakarta, FORTUNE - Bonus akhir tahun berupa dividen interim dari deretan emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) segera datang! Siapa saja perusahaan yang siap menebar sebagian dari keuntungan mereka kepada investor publik?

Salah satunya adalah PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) atau produsen bir Bintang. Dividen interim dari laba bersih perseroan per 30 September bernilai Rp110 per saham. Secara total, dividen Multi Bintang mencapai Rp231,77 miliar.

"[Dividen dibagikan] kepada pemegang 2.107.000.000 saham yang telah dikeluarkan perseroan yang nama-namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada 16 November 2023 pukul 16.00 WIB," tulis perseroan dalam pengumuman resminya, dikutip dari keterbukaan informasi, Juamt (10/11).

Dividen Multi Bintang akan dibayarkan pada 4 Desember 2023, setelah serangkaian agenda dari tanggal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi hingga recording date.

Selain Multi Bintang, berikut ini lis emiten yang akan membagikan dividen interim di akhir tahun 2023 dengan nilai mulai dari Rp30 per saham.

• PT Trans Power Marine Tbk (TPMA)

Trans Power Marine menyiapkan total nilai dividen Rp78,99 miliar atau Rp30 per sahamnya. Keputusan itu didasari ole laba bersih per 30 September 2023 senilai US$13,15 juta; saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunannya senilai US$57,85 juta; dan total ekuitas sebesar US$91,11 juta.

Dividen akan dibayarkan selambat-lambatnya pada 5 Desember 2023. Jadwal cum di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 14 November, sedangkan ex dividennya pada 15 November 2023. Kemudian untuk pasar tunai, tanggal cum dan ex dividen masing-masing ada di tanggal 16 November dan 17 November. 

"Tanggal DPS yang berhak atas dividen tunai adalah 16 November 2023 pukul 16.00 WIB," tulis Corporate Secretary TPMA, Rudy Sutiono.

• PT Tempo Scan Pacific Tbk (TPSC)

Tempo Scan Pacific menyiapkan dividen per saham senilai Rp50. Jumlahnya sendiri mencapai Rp225,49 miliar. Putusan itu berdasarkan data keuangan berupa laba bersih senilai Rp952,18 miliar; saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp7,05 triliun; dan total ekuitas Rp8,06 triliun.

Adapun, pembayaran dividen akan berlangsung pada 29 November 2023. Hanya pemegang saham dalam DPS per 13 November 2023 pukul 16.00 WIB yang berhak atas dividen itu.

• PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)

Charoen Pokphand mantap untuk menebar dividen Rp100 per saham pada 29 November 2023. Total nilai dividennya hampir menyentuh Rp1,64 triliun.

Tanggal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah 16 November 2023, sedangkan ex dividennya pada 17 November. Di pasar tunai, tanggal cum dan ex dividen jatuh pada 20 November dan 21 November.

• PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL)

Prima Andalan Mandiri akan membayarkan dividen senilai Rp250 per saham  paling lambat pada 7 Desember 2023. Total nilai dividennya mencapai Rp888,89 miliar.

Cum dividen dan ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi masing-masing jatuh pada 20 dan 21 November 2023. Sementara di pasar tunai, cum dividennya pada 22 November dan ex dividen pada 23 November. Tanggal DPS yang berhak atas dividen jatuh di 22 November 2023.