Menteri Sandiaga Sebut Pariwisata Sedang Proses Pemulihan Sampai 2023

Langkah pemulihan pariwisata sedang dilakukan Kemenparekraf.

Menteri Sandiaga Sebut Pariwisata Sedang Proses Pemulihan Sampai 2023
Menparekraf, Sandiaga S. Uno. (dok. Kemenparekraf)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan pada masa pandemi Covid-19 sektor pariwisata dan ekonomi kreatif tertenan amat parah. 

Dengan mulai meredanya virus corona dan kebijakan yang lebih longgar, pariwisata Indonesia telah mengalami pemulihan. “Untuk tahun ini dan 2023 pada proses pemulihan, dan pada 2024 higga lima tahun mendatang kita fokus pada pertumbuhan dan akselerasi,” katanya dalam acara Green Economy Indonesia Summit 2022 secara virtual, Rabu (11/5).

Untuk melakukan langkah pemulihan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah menyiapkan berbagai strategi. Pertama adalah melakukan peningkatan SDM, dengan reskilling, sertifikasi kompetensi, dan pendampingan wirausaha. Langkah kedua, revitalisasi destinasi pariwisata dan peningkatan infrastruktur.

Ia pun memastikan destinasi wisata Indonesia ke depan akan mengacu pada keberlanjutan lingkungan. 

Ekonomi kreatif Indonesia peringkat tiga

Dalam taraf pemulihan ekonomi kreatif global, Sandi menyebut, sektor ini menjadi pandemic winner. Sebab, Indonesia saat ini telah menduduki peringkat tiga dalam pemulihan ekonomi kreatif setelah Amerika Serikat, dengan Hollywood, dan Korea Selatan dengan K-Pop.

“Indonesia sekarang pada posisi ketiga besar dunia dengan nilai tambah yang sudah mencapai Rp1.200 triliun lebih dan juga nilai ekspor yang sudah US$20 miliar, jauh di atas target. Jumlah tenaga kerja yang sekarang sudah kembali di angka 20 juta tenaga kerja di sektor ekonomi kreatif,” ujarnya.

Apresiasi PBB

Selain itu, Sandiaga mengatakan PBB baru-baru ini memberikan apresiasi kepada Indonesia atas penanganan pandemi covid-19 dan kebangkitan pariwisata. "Saya baru-baru ini memberikan keynote speech dalam sidang umum PBB dan mereka mengapresiasi Indonesia karena keberhasilan penanganan pandemi dan kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif kita," ujarnya.

Dalam sidang umum PBB tersebut, Sandi menjabarkan beberapa produk berkelanjutan yang dihadirkan oleh Kemenparekraf untuk memulihkan perekonomian dan mendukung ekonomi hijau.

Menurut Sandi, kontribusi pariwisata dan ekonomi kreatif dalam ketahanan lingkungan merupakan langkah konkret, seperti di Bali pihaknya mencanangkan di 2030 kendaraan listrik akan digunakan pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
 
"Jadi harus kita tunjukkan langkah konkret nyata. Wisatawan yang datang ke destinasi wisata harus minta untuk pakai kendaraan berbasis listrik agar bukan hanya bicara manis dalam tatanan konsep, tapi langsung ambil peran sentral sebagai agent of change," katanya.
 

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Maret 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

17 Film Termahal di Dunia, Memiliki Nilai yang Fantastis
Rumah Tapak Diminati, Grup Lippo (LPCK) Raup Marketing Sales Rp325 M
Bea Cukai Kembali Jadi Samsak Kritik Warganet, Ini Respons Sri Mulyani
Ada Modus Bobol Akun Bank via WhatsApp, Begini Cara Mitigasinya
Melonjak 109%, Bank Raya Kantongi Laba Rp9,16 Miliar
Stanchart: Kemenangan Prabowo Tak Serta Merta Tingkatkan Investasi