Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dorong Kenaikan Impor Kereta 605%

Total impor Desember 2022 adalah US$19,94 miliar.

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dorong Kenaikan Impor Kereta 605%
Ilustrasi: Kereta Cepat Jakarta Bandung. (Dok. BUMN)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat lonjakan impor kereta api, trem dan bagiannya (kode HS 86) hingga 605,06 persen secara bulanan (month to month/mtm) pada Desember 2022.

Kepala BPS, Margo Yuwono, mengatakan bersama dengan komoditas serelia (HS 10) yang naik 66,03 persen mtm serta barang/besi dan baja (HS 73) yang naik 43,92 persen mtm, impor kereta api, trem dan bagiannya mendorong impor nonmigas Desember sebesar 3,60 persen mtm.

"Catatan kami, ini (kereta, trem dan bagiannya) untuk impor Kereta Api Cepat Jakarta Bandung," jelas Margo dalam konferensi pers, Senin (17/1).

Total impor Indonesia pada Desember 2022 sendiri mencapai US$19,94 miliar, naik 5,16 persen dibandingkan November 2022. Selain nonmigas, impor komoditas migas juga tercatat meningkat 14,15 persen. 

Ini dikarenakan meningkatnya hasil minyak 17,72 persen. "Kemudian minyak mentah juga naik 12,80 persen," ucapnya.

Perkembangan impor tahunan

Sementara itu, perkembangan impor secara kumulatif pada periode Januari–Desember mencapai US$237,52 miliar atau meningkat 21,07 persen dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya (year on year/yoy).

Impor nonmigas tercatat US$197,11 miliar, meningkat 15,50 persen, sedangkan impor migas sebesar US$40,42 miliar atau meningkat sebesar 58,31 persen.

Impor nonmigas terbesar pada Januari 2022 berasal dari komoditas di antaranya mesin/peralatan mekanis dan bagiannya dengan nilai impor US$31,57 miliar. Share komoditas tersebut terhadap total impor non migas mencapai 16,02 persen.

"Diikuti mesin/perlengkapan elektrik dan bagiannya mencapai US$26,48 miliar dengan share 13,43 persen," tuturnya 

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
Bukan Cuma Untuk Umrah, Arab Saudi Targetkan 2,2 Juta Wisatawan RI
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M