Fresh Graduate Siap-Siap, Pendaftaran CPNS 2024 Segera Dibuka!

Jokowi kabarnya umumkan CPNS 2024 di minggu pertama Januari.

Fresh Graduate Siap-Siap, Pendaftaran CPNS 2024 Segera Dibuka!
Sejumlah petugas pelayan publik non Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti evaluasi tes Computer Assisted Test (CAT) di Kantor Badan Pendapan Daerah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (5/9). ANTARA FOTO/Hasrul Said
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengumumkan pembukaan seleksi CPNS 2024 atau CASN 2024.

Sebab, pemerintah akan membuka kembali rekrutmen CASN 2024 guna memenuhi kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) instansi publik. Para lulusan baru (fresh graduate) akan menjadi fokus utama perekrutan di tahun ini.

Lebih lanjut, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen-PANRB) meminta agar CASN 2024 memprioritaskan pada kebutuhan ASN di pelayanan dasar, yaitu tenaga guru dan tenaga kesehatan. 

"Kebijakan pada 2024 ini diharap akan mengurangi sedapat mungkin jabatan yang berpotensi terdampak oleh transformasi digital.," kata Men-PANRB, Abdullah Azwar Anas dalam rapat koordiansi internal di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, dikutip dari keterangannya, Rabu (3/1).

Dalam rapat koorinasi internal itu, Kemen-PANRB membicarakan ihwal persiapan seleksi CPNS 2024. Lantas, kapan detail mengenai CPNS 2024 akan mengudara? Menurut Azwar, pengumuman ihwal CPNS 2024 akan dilakukan di minggu pertama Januari, yang berarti pekan ini.

"Harapan saya kegiatan yang telah kita lakukan di tahun 2023 dan program yang akan kita jalankan di 2024 ini dapat berdampak luas, tidak hanya bagi instansi pemerintah dan daerah, namun sampai ke masyarakat," katanya.

Penyelesaian permasalahan tenaga non-ASN atau PPPK

Selain CPNS 2024, Kemen-PANRB juga akan fokus pada penyelesaian permasalahan tenaga non-ASN di instansi pemerintah, seperti PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja), sesuai UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.

"Tahun ini, pemerintah membuka ruang lebih luas untuk fresh graduate, juga membuka kesempatan lebih luas untuk talenta digital," kata Azwar dalam keterangannya lagi.

Sebelumnya, Kemen-PANRB melaporkan, tenaga non-ASN di instansi pemerintah sudah mencapai 2,3 juta orang per November 2023. Dari segi persebaran, mereka paling banyak berada di instansi pemerintah daerah, yaitu 2,02 juta orang. Sementara itu, hanya ada 325.517 orang di instansi pusat.

"Dari total itu, sebagian sudah menjadi ASN dari seleksi dari tahun ke tahun. Kami proyeksikan, sisa tenaga non-ASN pada 2024 itu sebanyak 1,6 juta," ujar Anas pada pertengahan November 2023, sebagaimana dilansir dari IDN Times.

Bersama DPR, pihaknya pun menggodok solusi untuk menata tenaga honorer sesuai perundangan yang berlaku. Itu juga termasuk tentang komitmen terkait tak adanya PHK massal terhadap tenaga non-ASN di instansi publik. Salah satunya, dengan menerbitkan Keputusan Menteri PANRB Nomor 648 Tahun 2023 tentang Mekanisme Seleksi PPPK Jabatan Fungsional.

Azwar berujar, "Telah disiapkan kuota 80 persen untuk formasi khusus bagi eks-THK-2 dan non-ASN yang kelulusannya berdasarkan peringkat terbaik, dan kuota 20 persen bagi formasi umum, yang mana kelulusannya berdasarkan Nilai Ambang Batas dan peringkat terbaik."

Related Topics

CPNSJanuari

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Cara Membuat Akun PayPal dengan Mudah, Tanpa Kartu Kredit!
UOB Sediakan Kartu Kredit Khusus Wanita, Miliki Nasabah 70 ribu
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus tapi Iuran Tetap Beda, Seperti Apa?
IBM Indonesia Ungkap Fungsi WatsonX Bagi Digitalisasi Sektor Keuangan
Survei BI: Tren Harga Rumah Tapak Masih Naik di Awal 2024
Saksi Sidang Kasus Korupsi Tol MBZ Sebut Mutu Beton Tak Sesuai SNI