Jakarta, FORTUNE – Huawei resmi merilis ponsel flagship Huawei P50 Pro di Indonesia. Gawai tersebut menekankan keunggulan pada aspek kamera, setelah itu desain dan pengalaman pengguna.
“HUAWEI P50 Pro mengembalikan jantung fotografi kelas atas melalui kamera True to Life, HUAWEI XD Optik yang revolusioner, dan peningkatan kualitas fotografi seluler,” kata Patrick Ru, Country Head Huawei CBG, dalam acara peluncuran secara daring, Jumat (11/2).
HUAWEI P50 Pro dibekali empat kamera seklaigus, terdiri dari 50MP True Chroma Camera (Colours), 40MP True-Chroma Camera (Monochrome), 64MP Telephoto Camera, 13 MP Ultra-Wide-Angle Camera, dan 13 MP True-Chroma Selfie Camera.
Pada sisi body, Huawei P50 Pro dibekali layar berukuran 6,6 inci OLED, refresh rate 120 Hz, fitur sertifikasi IP68. Baterainya berkapasitas simpan hingga 4.360 mAh. Huawei menempatkan dapur pacu chipset Qualcomm Snapdragon 888 dengan ukuran RAM 8GB dan ROM 256 GB. Di sisi lain, ponsel ini belum mendukung jaringan teknologi 5G dan hanya dibekali dengan 4G.
Huawei P50 Pro hadir dengan dua varian warna, Cocoa Gold dan Golden Black. Flagship tersebut dibanderol Rp14,99 juta, dan dapat mulai dipesan secara pre-order pada periode 11-25 Februari 2022 baik lewat kanal daring maupun luring.
Teknologi kamera yang memungkinkan True to Life Camera Experience
Teknologi Dual-Matrix pada kamera utama HUAWEI P50 Pro bukan saja sanggup melakukan zoom hingga 200 kali, namun juga andal dalam menjaga bidikan visual tetap jelas pada pembesaran 100 kali. Itu berkat lensa ultra-wide-angle yang memiliki panjang fokus setara 13mm untuk bidikan lebar, serta memungkinkan fotografi makro sedekat 2,5cm dari lensa.
Spesifikasi tersebut disempurnakan oleh serangkaian teknologi berikut.
1. True-Chroma Image Engine untuk akurasi warna terbaik
Fitur ini memungkinkan visual yang sama dengan yang dilihat oleh mata manusia. Sistem penginderaan cahaya sekitar menggunakan sensor multi-spektrum 10-channel, yang dikombinasikan dengan kalibrasi dari 2.000 warna di seluruh gamut warna lebar P3. Itu untuk meningkatkan kemampuannya mendeteksi cahaya sekitar dan akurasi rona warna.
2. Gambar lebih jernih dengan Super Colour Filter System
Dengan dukungan True-Chroma Camera (Colour) dan True-Chroma (Monochrome), teknologi ini diklaim mampu meningkatkan cahaya yang masuk pada kamera utama sebesar 103 persen. Dengan begitu, pada cahaya rendah sekalipun, foto menjadi lebih cerah dan lebih detail.
3. Kualitas video 4K di seluruh rentang fokus
Solusi stabilisasi gambar AIS Pro terbaru membantu pengguna dengan mudah merekam video yang stabil pada pelbagai skenario, termasuk untuk kebutuhan time-lapse dengan kualitas 4K. Sementara, fitur AI cinema dapat diandalkan untuk kreativitas dalam merekam video dengan transisi sangat halus.
Desain estetik
Sejak memulai debutnya, Huawei P Series menghadirkan kombinasi istimewa antara estetika dan fotografi yang inovatif. Terkini, HUAWEI P50 Pro memperkenalkan rangka Kamera Dual-Matrix dengan struktur cincin gandanya sebagai fotografi klasik-instan.
HUAWEI P50 Pro hadir dengan layar dan baterai yang lebih besar, namun tetap lebih ringan dan ramping dengan dukungan 66 Watt Wired HUAWEI SuperCharge dan 50 Watt Wireless HUAWEI SuperCharge.
Bentuknya juga mudah digenggam dan nyaman di tangan. HUAWEI P50 Pro memiliki layar kaca melengkung 3D, dengan kamera punch-hole yang tidak mencolok di tengah layar.
Pengalaman pengguna EMUI 12
HUAWEI P50 Pro dibekali dengan EMUI 12 yang mampu menghasilkan user interface (UI) inovatif untuk pengalaman digital. Hadir dengan Control Panel, EMUI 12 memungkinkan cara yang lebih mudah dan intuitif bagi pengguna dalam menghubungkan beberapa perangkat Huawei secara bersamaan.
Untuk sejumlah fitur cerdas, HUAWEI P50 Pro memanfaatkan teknologi terdistribusi unik Huawei, yang memungkinkan pengguna mengubah smartphone menjadi flash drive untuk PC. Pengguna juga dapat menggunakan HUAWEI P50 Pro untuk mentransfer panggilan MeeTime ke smart TV dan melakukan panggilan dengan memanfaatkan layar, kamera, dan speaker yang lebih besar.
Huawei P50 Pro tidak menggunakan Google Play Store untuk memenuhi kebutuhan aplikasi pengguna. Meski demikian, Huawei AppGallery sejak diluncurkan pada 2018 telah menyediakan beragam aplikasi yang dikembangkan melalui kerja sama dengan lebih dari 4,5 juta pengembang terdaftar.
