API: Pengertian, Cara Kerja, Manfaat, dan Jenisnya

Developer wajib tahu ini sebelum membuat aplikasi!

API: Pengertian, Cara Kerja, Manfaat, dan Jenisnya
ilustrasi menggunakan API (unsplash.com/Alvaro Reyes)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

API adalah singkatan dari Application Programming Interface. Tak banyak yang tahu bahwa API memiliki perang penting dalam sebuah pengembangan aplikasi.

Software yang satu ini sangat dibutuhkan oleh para developer untuk menyederhanakan dan memudahkan program yang sedang dibuat. API berfungsi sebagai penghubung tanpa harus menambahkan data secara manual atau dari nol.

Agar Anda lebih mudah memahaminya, berikut artikel mengenai apa itu API, cara kerja API, manfaat API, hingga jenis API. Mari simak bersama!

Apa itu API?

ilustrasi API (pexels.com/Lukas)

API dapat dianalogikan sebagai waiter yang menyampaikan keinginan pelanggan ke dapur restoran. Kemudian, memberikan pesanan tersebut ke pelanggan. Anda tidak perlu tahu bagaimana restoran tersebut membuat pesanan Anda. Hal terpenting adalah mereka mengeluarkan makanan yang dipesan.

Sama halnya dengan API, sebagai seorang developer Anda membutuhkan API. Jadi, ketika ingin mengembangkan aplikasi, Anda tidak perlu tahu cara membangun sistem operasinya dari awal. Contohnya, menyematkan peta di dalam aplikasi atau situs.

Dengan adanya API, pengguna hanya perlu mengambil data dari aplikasi maps yang tersedia dan mengintegrasikannya dengan aplikasi yang Anda sedang kembangkan. Anda tidak perlu harus tahu cara membuat peta dari awal.

Jadi, API adalah antarmuka yang berfungsi untuk mengintegrasi fitur tanpa perlu membuat datanya dari awal secara manual.

Cara kerja API

ilustrasi membuat aplikasi (unsplash.com/Kelly Sikkema)

Pada prosesnya, API harus melalui beberapa tahapan terlebih dahulu. Berikut contoh cara kerja API dalam pemesanan tiket di aplikasi, yakni:

1. Aplikasi mengakses API

Pengguna membuka dan meng-input data untuk tujuan tertentu. Di sinilah aplikasi akan beirnteraksi dengan mengakses API maskapai penerbengan.

2. API membuat permintaan ke server

Setelah aplikasi mengakses alamat API, permintaan Anda nantinya akan diteruskan ke server maskapai. API akan menyampaikan kebutuhan data sesuai dengan data yang Anda masukkan

3. Server merespon API

Setelah data ditemukan, server nantinya akan kembali ke API memberikan data tersebut, mulai dari waktu keberangkatan, tempat duduk, dan sebagainya.

4. API memberikan informasi ke aplikasi

Terakhir, informasi tersebut akan diteruskan ke aplikasi, sehingga bisa diakses oleh pengguna. Anda bisa mendapatkan jadwal dari berbagai maskapai dalam satu kali permintaan saja. 

Manfaat API

ilustrasi membuat aplikasi (unsplash.com/UX Indonesia)

Di bawah ini beberapa manfaat API yang perlu Anda ketahui, antara lain:

1. Efisiensi pengembangan aplikasi

Dengan adanya API, developer dapat tidak perlu repot untuk membangun komunikasi atau membangun aplikasi lintas platform. Pengguna bisa mengakses layanan sekaligus, contohnya aplikasi pemesanan tiket online.

2. Meringankan beban server

Anda tidak perlu menyimpan data secara keseluruhan karena sudah disediakan oleh API, Anda bisa mendapat data terbaru dengan mudah menggunakan bantuan API tanpa perlu membuat file baru. Dengan begitu, performa website tidak turun dan pengunjung bisa berkunjung dengan nyaman.

3. Mempermudah pembuatan aplikasi fungsional

Manfaat API lainnya adalah membuat membuat aplikasi lebih fungsional tanpa perlu menambahkan data secara manual. Misalnya, pada aplikasi ojek online, pengembang bisa mengambil data dari Google Maps tanpa perlu membuat aplikasi maps sendiri.

Jenis-jenis API

ilustrasi memasang api di aplikasi (pexels.com/Christina Morillo)

Di bawah ini beberapa jenis API yang umumnya digunakan, antara lain:

  1. Private API, jenis API yang digunakan untuk keperluan pribadi atau internal pengembang.
  2. Composite API, menyimpan data dari banyak server maupun hosting di satu tempat.
  3. Public API, jenis API yang digunakan oleh siapa saja diberbagai platform.
  4. Partner API, jenis API yang digunakan untuk pihak yang bekerja sama dan memiliki izin dari pengembang.

Jadi, API adalah interface yang memudahkan developer untuk mengembangkan suatu aplikasi tanpa harus membangun semua dari nol. Pemasangan API juga dapat mempermudah developer untuk membuat aplikasi lebih fungsional.

Related Topics

APIDefinisi

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Cara Membuat Akun PayPal dengan Mudah, Tanpa Kartu Kredit!
UOB Sediakan Kartu Kredit Khusus Wanita, Miliki Nasabah 70 ribu
Survei BI: Tren Harga Rumah Tapak Masih Naik di Awal 2024
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus tapi Iuran Tetap Beda, Seperti Apa?
IBM Indonesia Ungkap Fungsi WatsonX Bagi Digitalisasi Sektor Keuangan
Saksi Sidang Kasus Korupsi Tol MBZ Sebut Mutu Beton Tak Sesuai SNI