TECH

Makin Banyak Pusat Data Didirikan di Jakarta dan Sekitar, serta Batam

Selain pemain lokal, asing turut andil.

Makin Banyak Pusat Data Didirikan di Jakarta dan Sekitar, serta BatamIlustrasi pusat data. (Shutterstock/Gorodenkoff)
by
22 March 2024

Fortune Recap

  • Colliers Indonesia melihat lonjakan investasi dalam infrastruktur digital di Indonesia.
  • Hingga akhir 2023, terdapat total 35 proyek pusat data yang beroperasi di Jakarta dan sekitarnya.
  • Tren menarik adalah pengembangan pusat data hyperscale di daerah pinggiran Jakarta.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE Colliers Indonesia menilai perkembangan stabil perekonomian digital telah mendorong lonjakan investasi dalam infrastruktur digital di Indonesia terutama pusat data atau Data Center.

Hal itu nampak dengan semakin banyaknya pusat data yang didirikan di Indonesia, terutama di Jakarta dan sekitarnya, serta wilayah Batam.

“Kenapa sekarang banyak? Karena itu memang ada permintaannya dengan meningkatnya aktivitas masyarakat di dunia maya, sehingga lonjakan lalu lintas internet dan volume data pastinya ikut meningkat” kata dia kepada Fortune Indonesia, Jumat (22/3).

Hingga akhir 2023, terdapat total 35 proyek pusat data, termasuk tipe hyperscale dan colocation yang beroperasi di Jakarta dan sekitarnya.

Pusat data yang berlokasi di pusat kota biasanya dibangun untuk melayani industri perbankan, jasa keuangan, dan asuransi.

Namun, kata Ferry, ada tren yang menarik. Pusat data hyperscale dikembangkan di daerah pinggiran Jakarta, seperti Bekasi, Karawang, dan Bogor.

Menurutnya, hal ini didorong oleh kebutuhan akan fasilitas berukuran lebih besar dengan kapasitas daya yang lebih tinggi, serta keuntungan harga tanah yang lebih murah di luar kota.

“Memang secara keseluruhan tren maraknya pusat data pada kawasan industri tidak secara signifikan mempengaruhi harga dari lahan itu sendiri. Masih banyak faktor lain yang turut mendorong dari harga sebuah kawasan,” ujarnya.

Related Topics