TECH

Demi Metaverse, Sony dan Lego Suntik Pendanaan Epic Games US$2 Miliar

Epic Games optimistis akan gim masa depan dan metaverse.

Demi Metaverse, Sony dan Lego Suntik Pendanaan Epic Games US$2 MiliarSmartphone dengan logo Epic Games, Inc. adalah perusahaan pengembang video game. Shutterstock/DANIEL CONSTANTE
12 April 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Pengembang gim Fortnite, Epic Games, baru saja diguyur dana segar US$2 miliar atau lebih dari Rp28 triliun dari Sony Group Corporation serta KIRKBI, perusahaan induk dari The Lego Group.

Kabar tersebut diumumkan oleh masing-masing perusahaan melalui keterangan pers bersama, Senin (11/4) malam. Sony dan KIRKBI menyuntikkan dana masing-masing US$1 miliar ke Epic Games. Pendanaan ini bertujuan untuk menyokong Epic Games dalam membangun metaverse serta mendukung pertumbuhannya yang berkelanjutan.

“Sebagai perusahaan hiburan kreatif, kami sangat senang berinvestasi di Epic Games untuk memperdalam hubungan kami di bidang metaverse, ruang di mana pencipta dan pengguna berbagi waktu mereka.” kata Kenichiro Yoshida, Chairman, President & CEO Sony Group Corporation.

Yoshida begitu yakin akan keahlian Epic Games, termasuk mesin gimnya yang jempolan. Paduan dengan teknologi Sony diharapkan mempercepat pelbagai upaya pengembangan pengalaman penggemar digital baru di olahraga maupun inisitiatif produksi virtual.

Sony sebelumnya telah menyuntikkan pendanaan US$250 juta atau lebih dari Rp3 triliun ke Epic Games pada Juli 2020, menurut laman pcgamer. Sementara, KIRKBI pekan lalu mengumumkan kemitraan jangka panjang dengan Epic Games untuk “membentuk masa depan metaverse”.

Masa depan hiburan

Ilustri Bermain Gim di Laptop
Shutterstock/ymgerman

Baik Epic Games, Sony, maupun induk dari Lego akan bekerja sama dalam menciptakan hiburan sosial baru dengan mengeksplorasi hubungan antara dunia digital dan fisik.

“Epic Games dikenal karena membangun pengalaman yang menyenangkan dan kreatif serta memberdayakan kreator besar dan kecil,” kata Søren Thorup Sørensen, CEO KIRKBI. Menurutnya, pendanaan ini bakal mempercepat keterlibatan perseroan di dunia gim digital.

Sementara, Tim Sweeney, CEO & Founder Epic Games, menyatakan perseroan optimistis ihwal kerja sama dengan Sony dan KIKRBI dalam mencapai visi masa depan hiburan dan gim.

“Investasi ini akan mempercepat pekerjaan kami untuk membangun metaverse dan menciptakan ruang di mana para pemain dapat bersenang-senang dengan teman-teman, dengan brand dapat membangun pengalaman yang kreatif dan mendalam, dan pembuat konten dapat membangun komunitas dan berkembang,” ujar Tim.

Pendanaan tersebut diperkirakan membuat valuasi Epic Games mencapai US$31,5 miliar atau lebih dari Rp450 triliun.

Aksi kerja sama untuk metaverse

Ilustrasi Metaverse/ Shuterstock Poptika

Related Topics