FINANCE

Mengenal SMS Banking dalam Perbankan: Pengertian dan Fungsi

Penggunaan SMS Banking tentu membutuhkan pulsa.

Mengenal SMS Banking dalam Perbankan: Pengertian dan Fungsillustrasi SMS Banking. Shutterstock/ChunnapaStudio.

by Luky Maulana Firmansyah

28 November 2022

Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – SMS Banking merupakan layanan dalam perbankan yang dapat dimanfaatkan nasabah. Meski teknologi pada SMS banking ini tidak secanggih layanan terbaru perbankan, namun fitur tersebut memiliki sejumlah keunggulan.

Sesuai namanya, SMS Banking merupakan layanan mobile perbankan yang dapat diakses melalui jaringan Short Message Service atau SMS, menurut laman LifePal.

SMS Banking pada dasarnya merupakan pilihan layanan bagi nasabah yang ingin bertransaksi tanpa melalui teller di kantor cabang maupun anjungan tunai mandiri (ATM).

Dalam praktiknya, nasabah dapat menggunakan layanan SMS Banking kapan pun dan di mana pun asalkan memiliki cukup pulsa SMS.

Kelebihan dan kekurangan SMS Banking

Ilustrasi Digital Banking.Ilustrasi Digital Banking. (ShutterStock/PopTika)

SMS Banking termasuk sebagai layanan perbankan tradisional, terlebih jika dibandingkan dengan layanan seperti internet banking, demikian laman Cermati.

Namun, dalam beberapa kasus SMS Banking justru memiliki keunggulan ketimbang internet banking. Sebut misal, layanan tersebut tidak membutuhkan jaringan internet. Hal ini bisa menjadi solusi atas nasabah bank yang tinggal di wilayah yang minim jaringan internet.

Lalu, SMS Banking juga memungkinkan transaksi perbankan yang secara mudah, cepat, dan praktis.

Berikut sejumlah keunggulan layanan SMS Banking, sebagaimana dikutip dari sejumlah sumber.

  • Nasabah melalui SMS Banking dapat bertransaksi keuangan dengan mudah dan praktis di mana pun ia berada.
  • Jika dilihat dari aspek keamanan, transaksi keuangan menggunakan SMS banking lebih terjaga karena data-data dapat dengan mudah dihapus. Selain itu, transaksi ini bebas gangguan eksternal seperti mati listrik dan koneksi internet.
  • Nasabah bisa mengakses SMS Banking kapan pun dan di mana pun asalkan wilayahnya memiliki jaringan kartu SIM dan tentu pulsa.

Meski demikian, SMS Banking juga memiliki sejumlah keterbatasan, sebagaimana bisa disimak di bawah ini.

  • SMS Banking tidak memungkinkan pengelolaan transaksi keuangan yang banyak dalam satu waktu sekaligus
  • Pemakaian SMS Banking termasuk mahal karena ada tambahan biaya administrasi untuk transaksi tertentu. Biasanya, tarif SMS Banking dipatok Rp500.
  • Dalam SMS Banking, terdapat risiko penyadapan dan data terekam dari SMS Banking. Kecanggihan teknologi membuat beberapa operator mempunyai metode yang bisa digunakan untuk menyadap SMS, misalnya, fasilitas forward dan copy SMS.

Pemakaian SMS Banking

ilustrasi ATM bankilustrasi bank (unsplash.com/Eduardo Soares)