MARKET

10 Daftar Saham Blue Chip Indonesia Terbaru 2023 untuk Investasi!

Keuntungan besar dengan risiko yang relatif lebih rendah

10 Daftar Saham Blue Chip Indonesia Terbaru 2023 untuk Investasi!Ilustrasi investasi saham (Unsplash/@yiorgosntrahas)
28 December 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Investasi Saham adalah salah satu instrumen investasi yang populer hingga saat ini. 

Banyak orang tertarik untuk berinvestasi saham karena potensi keuntungannya yang tinggi.

Namun, investasi saham juga memiliki risiko yang tinggi, sehingga penting untuk memahami instrumen investasi ini sebelum mulai berinvestasi.

Salah satu jenis saham yang populer di kalangan investor adalah saham Blue Chip

Saham blue chip adalah saham yang diterbitkan oleh perusahaan-perusahaan besar yang memiliki reputasi dan kinerja yang baik. 

Keunggulan yang dimiliki saham blue chip antara lain: stabilitas harga; keuntungan; dan risikonya relatif rendah.

Berdasarkan keunggulan-keunggulan tersebut, saham blue chip menjadi pilihan yang tepat untuk investasi jangka panjang.

Jika Anda tertarik untuk mengetahui berbagai pilihan sahamnya, simak daftar saham blue chip berikut ini sebagai pilihan investasi Anda!

Daftar saham blue chip terbaru 2023

Terdapat sepuluh daftar saham blue chip Indonesia, seperti yang dirangkum dari Stockbit.

1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)

BRI merupakan bank BUMN terbesar di Indonesia dari segi aset dan jaringan kantor. Saham milik BRI banyak diminati karena memiliki sejumlah keunggulan, seperti permodalan yang kuat, memiliki basis nasabah yang sangat besar, pergerakannya stabil, dan memiliki likuiditas yang tinggi.

Dilansir dari Stockbit, pergerakan saham BBRI di pasar saham sempat menyentuh harga tertinggi sepanjang masa, yaitu Rp5.750/saham pada 27 Juli 2023 lalu.

2. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

Masih dari kalangan bank BUMN, ada Bank BNI yang kini juga menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia.

BNI mencatat laba bersih sebesar Rp18,8 triliun pada tahun 2022, artinya meningkat +68 persen YoY dari 2019.

Sedangkan, pergerakan saham ini di pasar modal juga terbilang sangat baik, dengan capaian harga mencapai Rp10.325/saham pada 29 September 2023.

3. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)

Bank Mandiri adalah perusahaan bank yang juga milik BUMN. Selain itu, bank ini juga menawarkan berbagai produk dan layanan keuangan dengan kontribusi signifikan dalam mendukung sektor bisnis di Indonesia.

Laba bersih yang didapatkan oleh Bank Mandiri pada tahun 2022 adalah Rp41.17 triliun, menjadi yang tertinggi dari kinerja laba pada tahun 2019.

Harga saham Bank Mandiri juga terus mengalami kenaikan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, dan sempat mencapai Rp6.200 pada 5 Oktober 2023.

4. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Selanjutnya, ada bank swasta terbesar di Indonesia, yang juga menjadi pesaing berat dari bank-bank BUMN.

BBCA terkenal memiliki inovasi dan kampanye layanan mereka yang efektif. 

Selain itu, BBCA memiliki layanan lain yang bergerak di bidang syariah, asurasi jiwa, asuransi umum, sekuritas, dan sebagainya.

Menariknya, BBCA telah rutin memberikan dua kali dividen sebanyak dua kali kepada pemegang saham setiap tahunnya.

Dengan begitu, penghasilan pemegang saham semakin banyak karena dividen yang diperoleh selama dua kali tersebut.

5. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)

Daftar saham blue chip terbaru 2023 yang kelima ada TLKM, adalah perusahaan BUMN yang bergerak di bidang telekomunikasi, sekaligus market leader industri telekomunikasi di Indonesia.

TLKM telah menguasai lebih dari 75,2 persen pangsa pasar fixed broadband di Indonesia dengan total 9,2 juta pengguna Indihome, dan 156,8 juta pengguna Telkomsel (49,5 persen pangsa pasar layanan penyedia seluler).

Pemegang saham TLKM secara rutin akan mendapatkan dividen setiap tahunnya. Jadi, apakah Anda tertarik berinvestasi pada saham TLKM?

6. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

INDF merupakan daftar saham blue chip terbaru 2023 yang berikutnya. Saham ini dimiliki oleh PT Indofood Sukses Makmur Tbk, sebuah perusahaan makanan dan minuman terbesar di Tanah Air. 

Beberapa produknya yang telah dikenal secara luas yaitu Indomie, Sarimie, Pop mie, Supermi, Indomilk, Bimoli, Chitato, dan masih banyak lagi.

Karena memiliki jaringan produksi dan distribusi serta nilai ekspor yang besar, INDF menjadi salah satu saham blue chip yang bisa Anda pilih untuk investasi jangka panjang.

7. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)

Anak perusahaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk, yaitu PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk juga memiliki saham berlabel blue chip.

Selain bisnis consumer goods, ICBP juga bergerak pada bidang pengemasan. Secara rutin, ICBP juga memberikan dividen kepada para pemegang saham, sehingga membuat saham ini begitu diminati di pasar saham.

8. PT Astra International Tbk (ASII)

Di urutan ke-8, ada perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, alat berat, infrastruktur, dan pertambangan.

ASII mampu membukukan laba yang positif dan meningkat setiap tahunnya. 

Meskipun begitu, harga saham ASII terbilang masih rendah, meski telah naik menjadi Rp6.225/saham.

Sejak tahun 2009, ASII rutin memberikan dividen kepada para pemegang saham. Bagaimana, apakah Anda sudah pernah berinvestasi di ASII?

9. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

Unilever adalah perusahaan FMCG terbesar di Indonesia, dengan berbagai produknya seperti pasta gigi, sabun mandi, kosmetik, ek krim, dan sebagainya.

Beberapa brand besar dalam produk tersebut juga sudah dikenal secara luas oleh masyarakat, seperti Clear, Pepsodent, Rinso, Sunlight, dan lainnya.

Dari segi kinerjanya di pasar modal, UNVR justru mengalami penurunan dalam kurun waktu lima tahun terakhir, akibat penurunan daya beli masyarakat saat Covid-19.

Walaupun menurun, UNVR tetap memberikan dividen secara rutin sejak 2009 dengan payout ratio yang tinggi.

10. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

Daftar saham blue chip terbaru yang terakhir pada ulasan ini adalah KLBF, milik perusahaan farmasi terbesar di Indonesia. Produk-produk Kalbe telah meluas di berbagai apotek dan supermarket Tanah Air.

Beberapa merek mereka, seperti Mixagrip, Promag, Fatigon, Komix, dan sebagainya juga telah dikenal secara luas.

Sejak lima tahun ke belakang, Kalbe mampu menjaga ritme pertumbuhan pendapatan dan laba bersih.

Tercatat, pada tahun 2022 laba bersih yang diperoleh sebesar Rp2,4 triliun, naik 6,2 persen dari tahun sebelumnya.

Di pasar modal, pergerakan saham KLBF sedang menunjukkan kenaikan mencapai 29,8 persen, menjadi Rp1.785/saham, naik dari lima tahun yang lalu.

Itulah sepuluh daftar saham blue chip Indonesia terbaru 2023 yang bisa menjadi bekal Anda dalam menaklukkan dunia investasi. 

Namun, Anda juga harus tetap melakukan riset, evaluasi secara teliti, dan diversifikasi portofolio supaya tujuan investasi bisa tercapai.

Related Topics