MARKET

Masuk BEI, Saham Multi Medika Internasional (MMIX) Capai ARA

Saham Multi Media Internasional (MMIX) naik 34,7%.

Masuk BEI, Saham Multi Medika Internasional (MMIX) Capai ARAMasker Alfamart dari MMIX. (Situs MMIX)
06 December 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Saham PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) menyentuh level auto reject atas (ARA) atau batas atas sepanjang sesi pertama perdagangan, Selasa (6/12). Harga MMIX melonjak 34,74 persen jadi 256.

Melansir RTI Business, MMIX di sepanjang sesi pagi bergerak di rentang 230–256. Rata-rata harganya 251,90. Sementara itu, volume transaksinya mencapai 138,23 juta saham; dengan nilai transaksi Rp34,82 miliar dan frekuensi perdagangan 18.704 kali. Kapitalisasi pasarnya pun berjumlah Rp614,40 miliar.

Adapun, MMIX melepas 600 juta saham baru atau 25 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Di penawaran awal, harganya berkisar antara Rp160 sampai Rp210 per lembar, dengan harga final Rp190 per lembar. Itu setara dengan valuasi price to earning 8,5 kali menggunakan net income 2023 perseroan.

Saat penawaran awal, terjadi kelebihan permintaan (oversubscribed) 175,49 kali dari total penjatahan saham di sistem e-IPO, melebihi target. Menurut Mirae Asset Sekuritas, penjamin efek IPO MMIX, ada lebih dari 34.700 pemesan saham IPO MMIX. Baik investor ritel maupun institusi.

Bersamaan dengan itu, Multi Media International juga menerbitkan Waran Seri I sebanyak 300 juta atau 16,67 persen dari total saham ditempatkan dan disetor penuh.

Penggunaan dana IPO MMIX

Menurut Direktur Utama MMIX, Mengky Mangarek mengatakan, 65 persen dana IPO sebagai modal kerja demi memperkuat ekspansi dan kegiatan operasional. Khususnya guna membeli produk dagangan.

Sementara itu, perseroan akan memakai sisa dana demi memperluas pusat distribusi produk intellectual property (IP) dan sarana logistik. Itu termasuk K-Pop Official Flagship Store di Bumi Serpong Damai pada 2023 dan PIK2 pada 2024.

Lalu, dana hasil penjualan Waran Seri I akan dipakai sebagai modal kerja, yang di antaranya digunakan untuk membuka flagship store dan mini booth K-Pop.

Adapun, MMIX ke depannya akan menggabungkan produk-produk FMCG, produk kecantikan dan perawatan kulit, makanan-minuman dengan IP terkemuka Korea dan global. Saat ini, perseroan punya lebih dari 75 pusat distribusi dan bermitra dengan lebih dari 40.000 minimarket dan supermarket–termasuk Indomaret dan Alfamart.

Dari segi kinerja, MMIX membukukan pendapatan senilai Rp82,13 miliar hingga Mei 2022. Itu naik dari Rp40,48 miliar di periode serupa pada 2021. Kontributor terbesar (36 persen) adalah produk kecantikan, disusul health care & personal hygiene (28 persen), perawatan pribadi (13 persen), perawatan kulit (15 persen), dan kategori lain (4 persen).

Related Topics