MARKET

Payback Period: Definisi, Cara Menghitung, dan Ilustrasi

Apa itu payback period dalam dunia investasi?

Payback Period: Definisi, Cara Menghitung, dan IlustrasiDok. Shutterstock/Ktasimar
13 June 2024

Jakarta, FORTUNEPayback Period adalah jangka waktu yang dibutuhkan guna memulihkan biaya Investasi sampai berhasil meraih break even point (BEP). Istilah tersebut kerap ditemui di dunia investasi, terutama pasar modal.

Payback period bisa diartikan periode pengembalian modal. Bambang Riyanto (2004) mendefinisikan istilah itu sebagai teknik guna mengembalikan modal investasi di kurun waktu tertentu, melalui pemanfaatan aliran kas neto.

Makin pendek periode pengembalian tersebut, maka investasi itu makin diinginkan. Sebaliknya, semakin lama payback period, makin berkurang tingkat ketertarikan investor. Dengan mengetahui payback period, investor dapat lebih mudah menentukan sejumlah keputusan.

Pada aktivitas keuangan perusahaan, alokasi anggaran itu penting. Analisis payback period pun jadi penting dalam penilaian rangkaian investasi atau proyek operasional. Terpenting, payback period tak menghitung profitabilitas setelah terjadi pengembalian.

Perhitungan payback period

Ilustrasi dokumen investasi.
Dok. Shutterstock/Peshkova

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.