MARKET

Sah! Emiten Batu Bara Sinar Mas Bagi Dividen Rp2,9 T

Total dividen Golden Energy Mines setara Rp505,75 saham

Sah! Emiten Batu Bara Sinar Mas Bagi Dividen Rp2,9 TIlustrasi tambang batu bara. (Pixabay/stafichukanatoly)
01 September 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Emiten batu bara Sinar Mas, PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS), menyepakati pembagian dividen interim dua tahun ini, senilai US$200 juta atau setara US$0,0340 per lembar saham. 

Mengitip laman Bursa Efek Indonesia (BEI), dengan menggunakan kurs Rp14.875,01, maka nominal dividennya mencapai Rp2,97 triliun atau sama dengan Rp505,75 per lembar. Dividen akan dibayarkan pada 21 September 2022 bagi investor yang masuk Daftar Pemegang Saham (DPS) hingga 13 September 2022.

Jadwal cum dividen interim di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 9 September 2022, sedangkan ex dividen interimnya pada 12 September 2022. Untuk pasar tunai, cum dividen berlangsung pada 13 September, sedangkan exdividennya jatuh di 14 September.

Kinerja Golden Energy Mines

ilustrasi : batu bara
Shutterstock/New Africa

Sepanjang semester I 2022, Golden Energy Mines mencatatkan laba bersih sebesar US$335,92 juta, melonjak 134,13 persen (YoY) dari US$143,47 juta. Laba per saham perusahaan pun melesat dari US$0,024 jadi US$0,057.

Kenaikan laba bersih perusahaan terdorong oleh kenaikan pendapatan. Pada periode tersebut, pendapatan perusahaan naik 82 persen (YoY), dari sebelumnya US$733,59 juta jadi US$1,33 miliar. Penjualan di ranah ekspor mendominasi pendapatan perseroan senilai US$925,92 juta, terdiri dari segmen pertambangan batu bara (US$909,31 juta) dan perdagangan batu bara (US$16,61 juta).

Sementara itu, penjualan di pasar lokal bernilai US$ 408,78 juta; terdiri dari pertambangan batu bara (US$388,76 juta) dan perdagangan batu bara (US$20,01 juta).

Adapun nilai penjualan perseroan ke Adani Global FZE melampaui 10 persen dari seluruh capaian, yakni US$168,95 juta atau setara 12,66 persen.

Related Topics