Ekonomi Cina Kuartal I-2024 Tumbuh 5,3 Persen, Lampaui Ramalan Ekonom

Perekonomian kuartalannya juga tumbuh lebih tinggi.

Ekonomi Cina Kuartal I-2024 Tumbuh 5,3 Persen, Lampaui Ramalan Ekonom
Warga mengunjungi Tembok China pada liburan Hari Nasional menyusul penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) di Beijing, China, Jumat (1/10/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter/foc/cfo

Fortune Recap

  • Ekonomi Cina tumbuh 5,3 persen pada kuartal I-2024, melampaui ekspektasi survei Reuters yang sebesar 4,6 persen.
  • Pertumbuhan ekonomi Cina sepanjang Januari-Maret mencapai 1,6 persen, di atas ekspektasi survei Reuters yang sebesar 1,4 oersen.
  • Cina menetapkan target pertumbuhan 5 persen untuk 2024, meski data ekspor dan inflasi lemah serta output industri meleset dari ekspektasi.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Perekonomian Cina pada kuartal I-2024 tumbuh 5,3 persen dibandingkan dengan periode sama pada tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Pertumbuhan tersebut melampaui ekspektasi ekonom yang disurvei Reuters, yakni 4,6 persen, serta melewati pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2023 yang mencapai 5,2 persen 

Secara kuartalan (qtq), pertumbuhan ekonomi Cina sepanjang Januari-Maret sebesar 1,6 persen juga di atas kuartal IV-2033, serta lebih tinggi dari ekspektasi survei Reuters yang sebesar 1,4 persen.

Sementara, Cina telah menetapkan target pertumbuhan 5 persen untuk tahun ini.

"Hasilnya positif bagi ekonomi untuk mencapai targetnya. Momentum tampak stabil untuk saat ini, terbukti dari data Maret yang tidak mengejutkan dari sisi positif," kata Jeff Ng, kepala strategi makro Asia di SMBC di Singapura, seperti dikutip Reuters.

Minggu lalu, Morgan Stanley meningkatkan perkiraan PDB riil 2024 untuk Cina menjadi 4,8 persen, dari perkiraan sebelumnya yang sebesar 4,2 persen.

Negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia tersebut baru saja merilis data ekspor dan inflasi yang lemah pada awal April, dengan kedua set data tersebut lebih rendah dari ekspektasi ekonom.

Selain itu, output industri Cina untuk Maret tumbuh 4,5 persen yoy, meleset dari ekspektasi sebesar 6 persen, sementara penjualan ritel tumbuh 3,1 persen dari tahun ke tahun, lebih rendah dari ekspektasi 4,6 persen.

Meski demikian, data tentang tingkat pengangguran di kota-kota besar sedikit turun menjadi 5,2 persen, mengakhiri kenaikan selama tiga bulan berturut-turut.

Usai rilis data-data tersebut, yuan sempat menguat, sebelum akhirnya kembali turun dari level tertingginya pada lima bulan terakhir.

Pagi ini, yuan diperdagangkan pada level 7,2724 terhadap dolar AS.

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Ekspor Nonmigas April 2024: Logam Mulia Turun, Nikel Naik
Ini Tips Kelola Keuangan Untuk Pasturi yang LDR Antar Negara
Dibayangi Risiko Geopolitik,Ekonomi RI Diprediksi Tumbuh 5,06% di 2024
Riset East Ventures: Kesenjangan Digital RI Turun Meski Spread Naik
Impor Barang Konsumsi Januari-April 2024 Melesat 12,55%, Ini Pemicunya
Ketahui Apa Bedanya Imigrasi dan Bea Cukai, Jangan Keliru!