Jakarta, FORTUNE – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pempercepat pertumbuhan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Hal itu dilakukan dengan meneken perjanjian Pembangunan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) antara Balai Besar Survei dan Pengujian Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (BBSP KEBTKE) dengan PT PLN (Persero).
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukkan Dan Konservasi Energi, Yudo Dwinanda Priaadi, mengatakan bahwa upaya ini merupakan bagian dari komitmen infrastruktur pengisian listrik bagi para pengguna KBLBB. "Saya berharap pengembangan ekositem KBLBB ini akan mendorong masuknya investasi perusahaan dan industri manufaktur kendaraan listrik,” katanya dalam keterangan di laman resmi Kementerian ESDM, Kamis (14/9).
Tak hanya memudahkan para pengguna kendaraan listrik, terutama motor, keberadaan SBPKLU atau swap station ini bisa menarik lebih banyak lagi pengguna baru motor listrik di Indonesia, misalnya kerja sama Pertamina dengan Inventus Power yang akan mengombinasikan conversion-kits dan swap station yang disebut 'Konversi NOL Rupiah’.