Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
ANTARA FOTO/Makna Zaezar/aww

Jakarta, FORTUNE - Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) akan menerima suntikan Rp28,84 triliun dari APBN untuk pendanaan lahan proyek strategis nasional sepanjang 2022. Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi mengatakan jumlah itu lebih tinggi dari realisasi pendanaan lahan PSN 2021 senilai Rp22,8 triliun. 

"2022 berapa alokasi APBN kepada LMAN untuk pendanaan lahan PSN? Total kami akan mendapatkan jumlah yang lebih besar lagi, yaitu Rp28,84 triliun," ujar Basuki dalam taklimat media Selasa (25/1).

Menurut Basuki, kinerja realisasi pendanaan PSN melalui LMAN di tahun lalu telah melewati capaian sebelum pandemi di 2019 yakni senilai Rp21 triliun. Sebelumnya, realisasi pendanaan sempat turun pada 2020 menjadi Rp19,9 triliun.

Tak hanya itu realisasi 2021 juga merupakan capaian kinerja pendanaan lahan PSN tertinggi yang dilakukan lembaganya. Jika alokasi dana 2022 terealisasi sepenuhnya, kata dia, otomatis rekor akan kembali terpecahkan.

"Di masa pandemi ini kerja kami tidak kendur, tetapi justru malah meningkat. Artinya, fokus pemerintah, salah satunya untuk tetap mendukung terlaksananya pembangunan infrastruktur tetap tinggi," imbuhnya.

Basuki juga memaparkan sejumlah pendanaan pengadaan lahan pembangunan PSN di 2021 yang mengalami peningkatan 14,54 persen dibandingkan dengan 2020. 

Dari seluruh PSN, jalan tol menjadi sektor dengan pendanaan lahan tertinggi yang mencapai Rp17,87 triliun, disusul oleh bendungan, jalur kereta api, pelabuhan dan irigasi. 

Realisasi proyek jalan tol tertinggi adalah ruas Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dengan angka Rp3,12 triliun, diikuti oleh Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sejumlah Rp2,77 triliun, Yogyakarta Solo-NYIA Kulonprogo sejumlah Rp2,15 triliun, Cinere-Jagorawi sejumlah Rp1,21 triliun dan Jakarta-Cikampek II sisi selatan sejumlah Rp1,01 triliun. 

Sedangkan untuk proyek non jalan tol, Bendungan Bener merupakan proyek dengan realisasi pendanaan lahan tertinggi yang mencapai Rp839,5 miliar. Di tahun 2022, alokasi pendanaan lahan yang telah disetujui tercatat senilai Rp28,84 triliun, dengan sektor terbesar yaitu jalan tol senilai Rp24,08 triliun, sumber daya air senilai Rp4,45 triliun dan pelabuhan senilai Rp297 miliar. 

Aset yang Dikelola

Editorial Team

Tonton lebih seru di