BUSINESS

Unique Selling Point: Pengertian dan Cara Menentukannya

Pentingnya unique selling point untuk brand

Unique Selling Point: Pengertian dan Cara MenentukannyaUnique selling point
29 November 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Unique Selling Point adalah salah satu hal yang sangat penting dilakukan dalam sebuah bisnis. Hal ini yang menjadikan bisnis Anda berbeda dengan kompetitor.

Dalam bisnis pasti ada yang namanya kompetitor, yakni pesaing ketika perusahaan saling berkompetisi satu sama lain untuk mendapatkan pangsa pasar di industri yang ditekuni. Maka harus ada pembeda atau diferensiasi agar bisa menarik perhatian, salah satunya dengan Unique Selling Point atau USP. 

Namun, tidak semua paham dengan pengertian Unique Selling Point. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan di bawah ini.

Apa itu Unique Selling Point (USP)

USP atau Unique Selling Point adalah salah satu cara untuk memilih calon konsumen dalam kompetisi bisnis. USP memiliki peran penting bagi perusahaan karena dapat membantu membedakan antara bisnis yang satu dengan milik kompetitor. 

USP menjadi alasan bagi konsumen untuk membeli suatu produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Dalam satu industri, akan ada banyak penjual atau pelaku usaha yang bergerak di bidang tersebut. Meskipun produk yang dijual sama, pasti ada alasan mengapa konsumen lebih memilih untuk berlangganan di satu toko dibandingkan dengan toko lainnya. 

Alasan konsumen memilih produk di satu perusahaan adalah karena adanya Unique Selling Point yang ditawarkan. Para pelanggan pasti akan mencari toko atau perusahaan yang memberikan keuntungan lebih dibandingkan kompetitor sehingga mereka akan mendapatkan benefit lebih banyak. 

Seiring dengan perkembangan teknologi dan internet yang semakin canggih seperti saat ini, USP sangat penting karena kompetitor tidak hanya di lingkup nasional namun juga internasional. Jika penjual tidak mampu memberikan keuntungan lebih bagi konsumen, maka bukannnya tidak mungkin pelanggan akan beralih ke penjual lain.

Cara menentukan Unique Selling Point

USP menjadi pembeda atau diferensiasi antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya. Contohnya, bisnis Anda sama-sama bergerak di bidang skincare. Namun, ada diferensiasi atau value added point berupa pelayanan lebih ramah, penjualan offline dan online, lebih murah, kandungan organik, dan lain sebagainya. 

Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menentukan Unique Selling Point, di antaranya:

1. Mengetahui kebutuhan pelanggan

Konsumen akan membeli barang sesuai dengan apa yang mereka butuhkan. Jika Anda ingin menarik perhatian mereka, maka otomatis harus membuat produk yang bisa memenuhi kebutuhan konsumen. Pikirkan apa yang pelanggan inginkan dari penjual saat membeli barang. 

Contohnya, konsumen ingin membeli produk skincare. Oleh karena itu, mereka harus mencari tahu produk apa yang cocok dengan cara konsultasi. Anda bisa menyediakan layanan konsultasi gratis kepada para pelanggan sehingga mereka bisa mengetahui produk apa yang benar-benar dibutuhkan. 

Karena saat ini sudah banyak merek skincare yang beredar di pasaran baik lokal maupun internasional, jika tidak memiliki Unique Selling Point, kemungkinan kalah dari pesaing bisa saja terjadi. 

Selain itu, pelayanan yang ramah dan kemudahan dalam melakukan pembelian juga menjadi alasan lain pembeli lebih senang belanja di satu toko. Ada banyak aspek yang bisa Anda pertimbangkan dalam menentukan Unique Selling Point. Tetapi, yang paling utama adalah cari tahu kebutuhan pelanggan dan bisa dilakukan dengan cara survei. 

Anda bisa memberikan form kepada para konsumen mengenai hal-hal yang menyebabkan mereka memilih untuk berbelanja di tempat Anda dibanding kompetitor.

Mintalah mereka untuk me-review pengalaman mereka terhadap aspek, seperti kualitas produk, harga, pelayanan, kecepatan, dan lain-lain.

Anda juga bisa mencari tahu kebutuhan konsumen melalui penilaian mereka mengenai produk Anda, Misalnya, para pelanggan lebih suka untuk membeli produk Anda karena memiliki pelayanan diberikan atau karena harga yang ramah di kantong.

2. Memberikan kepuasan batin kepada pelanggan

Mempelajari psikologi pelanggan dalam berbisnis sangatlah penting, apalagi jika bisnis Anda sudah ramai dan banyak pembeli. Oleh karena itu, sebagai pebisnis harus memikirkan bagaimana caranya agar pelanggan tetap loyal dengan cara mencari tahu kepuasan batin mereka. 

Dengan mencari tahu hal tersebut, Anda pun dapat meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi dengan tujuan mempertahankan pelanggan lama maupun menggaet pelanggan baru.

Ada beberapa strategi yang bisa Anda lakukan untuk mencari tahu tingkat kepuasan batin pelanggan, antara lain:

Pola hidup sehat 

Kesadaran masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat kini semakin tinggi. Dengan meyakinkan pelanggan bahwa produk Anda adalah yang terbaik dan mampu membantu meningkatkan kesehatan masyarakat, maka mereka pun akan tertarik.

Produk ramah lingkungan

Selain itu, kesadaran konsumen akan sustainable product sekarang juga semakin meningkat. Dengan membeli produk yang ramah lingkungan, itu artinya mereka turut serta dalam menjaga lingkungan. Penting untuk menanamkan rasa bangga dalam diri konsumen ketika membeli suatu produk baik karena eksklusivitas maupun benefit yang didapatkan.

Kebanggan menggunakan produk lokal

Saat ini, ada kebanggaan tersendiri bagi para konsumen saat mengenakan produk lokal. Perasaaan tersebut berbeda dengan rasa bangga menggunakan produk mewah. Untuk itu, Anda bisa menyesuaikan produk atau layanan Anda dengan beberapa indikator tersebut.

3. Mencari tahu keunggulan kompetitor

Menganalisis kompetitor dalam bisnis juga penting untuk dilakukan. Namun, bukan berarti disarankan untuk meniru sepenuhnya yang sudah ditanamkan oleh mereka. Jika itu dilakukan, produk Anda pasti akan kalah saing mengingat mereka lebih dulu terjun ke pasar. 

Perusahaan yang ingin maju juga harus terbuka untuk melihat kompetitor mereka untuk mencari tahu apa keunggulan dan kelebihan yang dimiliki. Dari analisis tersebut, maka keunggulan bisa dicari tahu dan menjadi bahan evaluasi untuk mendapatkan poin kelemahan dan kekuatan perusahaan di antara para pesaing. 

Cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengunjungi toko kompetitor baik secara online maupun offline. Anda pun jadi tahu kualitas produk yang mereka buat serta sistem pelayanan yang diterapkan. Setelahnya, jangan lupa untuk melakukan validasi temuan tersebut untuk menemukan kekurangan dari kompetitor tersebut.

Anda bisa melakukan validasi dengan dua cara. Pertama, melihat ulasan pada fitur Google Bisnisku yang ditinggalkan oleh para pelanggan. Di sana, Anda menemukan rating dan keluhan dari para penggalan.

Cara validasi kedua adalah dengan bertanya langsung kepada para pelanggan tersebut. Anda bisa menghampiri langsung dan bertanya kepada konsumen yang pernah menggunakan produk tersebut. 

Dari hasil pengamatan tersebut, lakukan modifikasi untuk meningkatkan unique selling product agar menarik lebih banyak konsumen lagi.

Anda bisa menggunakan data tersebut untuk menjadi kelebihan di bisnis yang tidak dimiliki oleh kompetitor lainnya. Hal ini akan membuat konsumen akan beralih ke bisnis Anda.

Related Topics