SMGR Suntik Modal ke Anak Usaha di Aceh

- SMGR menyuntik pinjaman Rp2 miliar ke anak usahanya, PT Semen Indonesia Aceh (SIA), untuk mendukung modal kerja.
- SIG mencatatkan volume penjualan 27,46 juta ton dengan pendapatan Rp25,30 triliun dan laba periode berjalan Rp114,84 miliar hingga September 2025.
- SIG fokus pada transformasi pasar domestik dan memaksimalkan potensi pasar regional untuk menjaga kinerja perusahaan tetap positif.
Jakarta, FORTUNE - Emiten semen, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) atau SIG menyuntik pinjaman kepada anak perusahaannya, yaitu PT Semen Indonesia Aceh (SIA). Nilai transaksi Rp2 miliar tersebut akan digunakan untuk mendukung kebutuhan modal kerja SIA.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, perseroan dan SIA merupakan pihak terafiliasi sebagaimana dimaksud dalam POJK 42/2020. SIA merupakan anak perusahaan dari perseroan dan dikendalikan secara langsung oleh perseroan.
“Transaksi ini merupakan transaksi afiliasi yang dikecualikan berdasarkan ketentuan Pasal 6 ayat (1) huruf c POJK 42/2020 di mana modal disetor perseroan adalah sebesar Rp3,375 miliar,” kata Vita Mahreyni, dalam keterangan tertulis, Rabu (24/12).
Transaksi afiliasi tidak mengandung benturan kepentingan dan semua informasi material telah diungkapkan dalam laporan ini.
Hingga sembilan bulan pertama 2025, SIG mencatatkan volume penjualan sebanyak 27,46 juta ton. Hal ini mendorong perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar Rp25,30 triliun, serta EBITDA sebesar Rp3,28 triliun.
Di sisi lain, perseroan juga membukukan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp114,84 miliar.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, menuturkan bahwa selain melakukan transformasi dalam pengelolaan pasar domestik, SIG juga terus memaksimalkan potensi pasar regional untuk menjaga kinerja perusahaan tetap positif di tengah kondisi pasar semen dalam negeri yang terkontraksi.
Hingga kuartal III tahun 2025, SIG mencatatkan penjualan regional sebesar 6,08 juta ton, meningkat 18 persen year on year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 5,16 juta ton.
SIG juga berkomitmen memperkuat posisi di industri semen domestik melalui pengelolaan pasar mikro serta kepemimpinan dalam berbagai proyek nasional.
















