Selain Bentuk Bank Digital, Ini Strategi BNI Raih Target di 2023
Terus kembangkan infrastruktur digital.
Jakarta, FORTUNE - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) terus berkomitmen mencetak profitabilitas di tengah ketidakpastian ekonomi global hingga domestik.
Untuk itu, BNI telah menetapkan tujuh kebijakan strategis yang akan menjadi fokus pada 2023. Salah satu strategi yang masih dijalankan BNI ialah pembentukan Bank Mayora yang diakuisisi pada 2022 untuk ditransformasikan menjadi bank digital yang berfokus pada segmen UMKM.
“Mnajemen baru Bank Mayora ini diharapkan dapat memperkuat struktur manajemen perseroan dalam melakukan transformasi bank digital," kata Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati melalui konferensi pers di Jakarta, Selasa (25/1).
Terus kembangkan infrastruktur digital
Direktur Corporate & International Banking Silvano Rumantir menambahkan strategi lain yang dijalankan oleh BNI ialah mengembangkan infrastruktur teknologi serta inovasi digital melalui data driven berbasis analytics, customer experience, dan perluasan partnership.
"Hal ini dilakukan untuk mengembangkan solusi transaksi & ekosistem dalam memenuhi kebutuhan nasabah," kata Silvano.
Selain itu, perseroan juga melanjutkan Transformasi Human Capital, Culture, dan Operasional sehingga lebih agile dan lean dalam mendukung bisnis.
Terus tingkatkan CASA dan FBI
Dari segi keuangan, BNI juga fokus pada peningkatan CASA dan FBI yang sustain. Dalam hal ini, BNI juga terus meningkatkan ekspansi bisnis pada sektor prioritas, value chain, dan cross selling dengan mengutamakan budaya risiko.
Terakhir, BNI juga memperkuat jaringan bisnis Internasional dalam mendukung penetrasi pasar global. Ketujuh, BNI juga mengoptimalisasi sinergi BNI Grup dalam memperkuat posisi Perusahaan Anak.
“Dengan berpedoman kepada tujuh kebijakan strategis tersebut, kami percaya dan optimis akan mencetak kinerja yang lebih baik lagi di tahun 2023 ini,” kata Silvano.