Jakarta, FORTUNE – PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) bergerak di sektor Energi dan Kimia melalui kilang LPG (Liquefied Petroleum Gas) dan pabrik Amoniak menyetujui pembagian dividen sebesar Rp5 per saham senilai Rp86,13 miliar. Jumlah itu setara 15,83 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2023 sebesar Rp543 miliar.
Hal ini telah disetujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diselenggarakan kemarin, Rabu (21/3).
Jika dibandingkan tahun sebelumnya, dividen yang dibagikan pada 2023 lebih rendah. ESSA diketahui membagikan dividen Rp45 per saham atau total sebesar Rp775,21 miliar, jumlah itu setara 36,3 persen dari laba bersih tahun buku 2022.
Presiden Direktur ESSA, Kanishk Laroya mengatakan pembagian dividen perseroan yang konsisten menggarisbawahi komitmen perusahaan untuk memberikan nilai dan manfaat jangka panjang yang stabil kepada pemegang saham.
"Dengan kinerja perusahaan dan kemampuan kami yakin bisa menavigasi kondisi pasar sambil tetap menjunjung tinggi komitmen kami untuk menciptakan nilai dan manfaat untuk pemegang saham," katanya dalam keterangan resmi dikutip Kamis (21/3).
Menurutnya, rekam jejak operasional perseroan mampu menciptakan efisiensi. Perseroan juga melakukan evaluasi peluang pertumbuhan baru dan optimis dengan masa depan perusahaan menuju transisi menuju keberlanjutan.