Musim Rilis Kinerja Q1 Dimulai, IHSG Diproyeksi Lanjut Menguat

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada Kamis (24/4), setelah ditutup naik 1,74 persen.
BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) menjelaskan, secara tren jangka panjang, IHSG masih berada dalam tren bearish. Namun, hari ini IHSG berpotensi lanjut menguat sampai dengan resisten terdekatnya di level 6.703. Sementara itu, support-nya berada di level 6.505.
Tiga saham pilihan tim BRIDS hari ini adalah UNVR, KPIG, dan CMRY.
Sama dengan BRIDS, CGS International Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG hari ini bergerak bervariasi cenderung menguat di rentang support 6.540/6.445 dan resisten 6.730/6.820. Saham-saham yang mereka soroti adalah BMRI, BBCA, BBRI, BBNI, TLKM, dan KLBF.
Sentimen positifnya adalah indeks di Bursa Wall Street yang kembali menguat. Ditambah lagi, musim rilis laporan keuangan kuartal I 2025 telah dimulai.
Sementara itu, sentimen negatif pasar berasal dari koreksi sejumlah harga komoditas seperti emas, minyak mentah, dan batu bara.
Lebih lanjut, Phintraco Sekuritas menambahkan, IHSG lanjutkan penguatan pada Rabu (23/4), ditopang oleh penguatan saham-saham perbankan (23/4). Pemicu pertama adalah indikasi re-investasi dari dividen tunai BBRI dan BMRI yang diterima pada 23 April 2025. Pemicu kedua adalah ekspektasi kinerja keuangan kuartal I 2025 yang masih solid dari bank berkapitalisasi besar.
BBCA jadi yang pertama merilis kinerja kuartal I 2025 dengan membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 9,8 persen (YoY) ke Rp14.1 triliun. Kinerja itu sejalan dengan pertumbuhan kredit sebesar 12,6 persen (YoY) dengan tetap mempertahankan kualitas aset (NPL : 2 persen).
BBRI dan BMRI juga dijadwalkan merilis kinerja keuangan kuartal I 2025 pada pekan ini. "Berkaca pada kinerja BBCA, kinerja bank-bank berkapitalisasi besar diyakini masih relatif solid meski dibayangi oleh kecenderungan peningkatan NPL dampak dari pelemahan nilai tukar rupiah," kata Head of Reseach Phintraco Sekuritas, Valdy K.
Saham-saham bank diperkirakan kembali menjadi penggerak IHSG pada hari ini (24/4), meski penguatannya mungkin lebih terbatas dibanding penguatan Rabu (23/4). Dengan demikian, IHSG diperkirakan berpotensi uji level 6.650-6.680. Saham-saham yang dapat diperhatikan meliputi BBCA, BBNI, AMRT, ACES, dan CPIN.