Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Mengenal Nasdaq: Bursa Saham Elektronik Terbesar dan Sejarahnya

nasdaq adalah
Ilustrasi indeks Nasdaq (unsplash.com / Tech Daily)
Intinya sih...
  • Nasdaq adalah bursa saham elektronik terbesar kedua di dunia setelah New York Stock Exchange (NYSE).
  • Nasdaq didirikan pada tahun 1971 dan menjadi pusat perdagangan saham berbasis teknologi tanpa lantai perdagangan fisik.
  • Nasdaq memiliki dua indeks utama, yaitu Nasdaq Composite dan Nasdaq-100, yang fokus pada sektor teknologi dan inovasi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - Bagi sebagian orang, istilah pasar saham identik dengan Wall Street. Namun, ada satu nama lain yang tak kalah penting yakni Nasdaq alias National Association of Securities Dealers Automated Quotations. Nasdaq adalah sebuah bursa saham elektronik terbesar kedua di dunia setelah New York Stock Exchange (NYSE).

Uniknya, sejak awal Nasdaq hadir tanpa lantai perdagangan fisik, berbeda dengan New York Stock Exchange (NYSE) yang identik dengan keramaian para broker. Tetapi, apa sebenarnya Nasdaq dan bedanya dengan bursa lain? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

Apa itu Nasdaq?

Nasdaq adalah singkatan dari National Association of Securities Dealers Automated Quotations, bursa efek elektronik pertama di dunia dan menjadi pusat perdagangan saham berbasis teknologi. Didirikan pada tahun 1971, Nasdaq mencatat sejarah sebagai bursa pertama yang sepenuhnya berbasis elektronik.

Tanpa lantai perdagangan fisik, Nasdaq memanfaatkan jaringan komputer untuk mempertemukan penjual dan pembeli saham. Inovasi tersebut membuatnya lebih modern dibandingkan bursa tradisional yang masih mengandalkan interaksi manusia. Ada dua indeks yang paling sering diperhatikan investor di bursa Nasdaq:

  • Nasdaq Composite: Mencakup semua saham yang terdaftar di Nasdaq, lebih dari 3.000 perusahaan. Indeks ini sering dijadikan tolok ukur untuk memantau kesehatan sektor teknologi dan pasar saham secara luas.

  • Nasdaq-100: Berisi 100 perusahaan non-keuangan terbesar di Nasdaq. Beberapa anggotanya adalah Apple, Microsoft, Alphabet, Amazon, Tesla, NVIDIA, dan Intel. Karena fokus pada sektor teknologi dan inovasi, Nasdaq-100 sering dijadikan acuan bagi investor global.

Seiring berkembangnya teknologi, Nasdaq menjadi pusat perdagangan bagi perusahaan-perusahaan teknologi besar dunia seperti Apple, Microsoft, Amazon, Alphabet (Google), hingga Tesla. Tak heran, pergerakan Nasdaq sering dianggap sebagai barometer kesehatan sektor teknologi global.

Sejarah dan perkembangan Nasdaq

Nasdaq resmi diluncurkan pada 8 Februari 1971 oleh National Association of Securities Dealers (NASD). Awalnya, Nasdaq lebih dikenal sebagai pasar over the counter (OTC), yakni perdagangan saham yang tidak tercatat di lantai bursa tradisional.

Seiring waktu, Nasdaq berkembang menjadi bursa efek penuh dengan reputasi internasional. Kini, Nasdaq bukan lagi singkatan, melainkan sebuah nama yang berdiri sendiri. Hingga April 2021, lebih dari 3.000 perusahaan tercatat di Nasdaq sehingga menjadikannya salah satu bursa terbesar dan paling likuid di dunia.

Fokus Nasdaq pada teknologi membuat pergerakannya erat kaitannya dengan perkembangan digital. Contohnya, ketika dot-com bubble pecah pada awal 2000-an, indeks Nasdaq jatuh tajam karena dominasi saham teknologi di dalamnya.

Perbedaan Nasdaq dengan bursa lain

Meskipun sama-sama berlokasi di New York, Nasdaq memiliki sejumlah perbedaan mendasar dibanding bursa lainnya, diantaranya:

  • NYSE (New York Stock Exchange): Masih menggunakan lantai perdagangan fisik, sedangkan Nasdaq sepenuhnya elektronik.

  • Dow Jones: Hanya mencakup 30 perusahaan besar lintas sektor, sementara Nasdaq berisi ribuan emiten dengan dominasi teknologi.

  • S&P 500: Berisi 500 perusahaan besar dengan cakupan sektor lebih beragam, tidak hanya teknologi seperti Nasdaq.

Perbedaan tersebut membuat Nasdaq lebih identik dengan saham-saham berbasis inovasi dan pertumbuhan, terutama teknologi.

Keunggulan dan kekurangan Nasdaq

Nasdaq memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya populer di kalangan investor, diantaranya:

  • Likuiditas tinggi: Volume perdagangan besar membuat saham mudah dibeli atau dijual tanpa mengubah harga secara drastis.

  • Akses global: Investor dari berbagai belahan dunia bisa bertransaksi di Nasdaq hampir sepanjang hari, mengikuti perbedaan zona waktu.

  • Inovasi teknologi: Sebagai pionir bursa elektronik, Nasdaq terus mengembangkan sistem komputerisasi dan algoritma canggih untuk mempercepat perdagangan.

Meski modern, Nasdaq juga memiliki keterbatasan. Fokusnya yang besar pada sektor teknologi membuat indeks ini lebih rentan terhadap volatilitas. Misalnya, saat terjadi gelembung teknologi, Nasdaq bisa naik atau turun lebih tajam dibanding bursa lain yang lebih terdiversifikasi.

Selain itu, karena sebagian besar anggotanya adalah perusahaan berbasis inovasi, fluktuasi harga bisa dipengaruhi isu tren teknologi, regulasi, hingga perubahan preferensi konsumen global.

Namun, dengan segala kelebihan dan risikonya, Nasdaq tetap menjadi magnet utama bagi mereka yang percaya pada masa depan ekonomi berbasis inovasi. Lebih dari sekadar bursa saham, Nasdaq adalah simbol inovasi di pasar modal. Dari awal berdirinya hingga kini, Nasdaq telah menjadi rumah bagi raksasa digital yang mengubah cara dunia berbisnis.

FAQ tentang Nasdaq

1. Nasdaq itu apa?

Nasdaq adalah bursa saham elektronik terbesar kedua di dunia setelah NYSE, terkenal dengan dominasi saham teknologi.

2. Apa bedanya Nasdaq Composite dan Nasdaq-100?

Nasdaq Composite mencakup semua saham yang terdaftar di Nasdaq, sementara Nasdaq-100 hanya berisi 100 perusahaan non-keuangan terbesar.

3. Mengapa Nasdaq identik dengan teknologi?

Karena sejak awal, Nasdaq banyak menjadi rumah bagi perusahaan teknologi besar seperti Apple, Microsoft, Amazon, dan Google.

4. Apakah Nasdaq hanya berisi perusahaan Amerika?

Tidak. Ada juga perusahaan internasional yang terdaftar di Nasdaq, misalnya ASML (Belanda) dan Baidu (China).

5. Adakah batas waktu perdagangan saham NASDAQ?

Perhitungan NASDAQ dilakukan setiap waktu dan komposit NASDAQ akan dilaporkan pada pukul 4:00 EST setiap harinya. Hal tersebut berbeda dengan Indonesia di mana perdagangan hanya dihitung mulai dari pukul 09:00 WIB sampai pukul 15:00 WIB.

Share
Topics
Editorial Team
Tubagus Imam Satrio
EditorTubagus Imam Satrio
Follow Us