MARKET

Cadev Februari Naik, Bisa Dongkrak IHSG walau Terbatas

IHSG diprediksi menguat terbatas, Rabu (8/3).

Cadev Februari Naik, Bisa Dongkrak IHSG walau TerbatasProyeksi pergerakan IHSG. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

by Tanayastri Dini Isna KH

07 March 2023

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi akan rebound pada Rabu (8/3), setelah mencapai target koreksi moderat.

Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan target itu berada di wave b di 6.760, melengkapi subwave a dalam pola leading diagonal. “Saat ini IHSG diperkirakan rebound dan membentuk subwave b menuju 6.880 sebagai resisten,” katanya kepada Fortune Indonesia.

Kendati demikian, penurunan di bawah 6.760 relatif akan menjadi ekstensi wave b dalam pola koreksi qxy menuju level 6.712. Adapun, level support IHSG hari ini berada di 6.760, 6.712, dan 6.644; sedangkan resistennya di 6.893, 6.923, dan 6.968. Indikator MACD menunjukkan momentum bearish.

Ivan memprediksi IHSG bergerak di kisaran 6.760 sampai dengan 6.825. Saham-saham yang ia soroti hari ini, yakni: BBCA, BMRI, BRPT, TOWR, dan UNTR.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya pun memproyeksikan IHSG menguat terbatas di hari ini. Penopangnya, yakni: rilis cadangan devisa (cadev) yang naik lagi, serta tingkat kepercayaan konsumen yang diprediksi membaik berkat kenaikan mobilitas.

Adapun, menurut Bank Indonesia (BI), cadev Indonesia mencapai US$140,3 miliar di akhir Februari 2023. Itu lebih tinggi dari Januari yang hanya US$139,4 miliar.

“Tapi masih adanya peluang risiko koreksi wajar tetap harus investor waspadai, mengingat support level terdekat tampak sedang diuji kekuatannya,” katanya dalam riset.

William pun memprediksi IHSG bergerak di kisaran support 6.757 dan resisten di 6.872. Saham-saham pilihannya, yakni: SMRA, BBNI, TBIG, EXCL, TLKM, MYOR, UNVR, ICBP, dan INDF.

Dua skenario pergerakan IHSG

Karyawan melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/10/2021). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.Karyawan melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/10/2021). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.

Lebih lanjut, Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana mengatakan, IHSG membentuk lower low serta telah mengenai target koreksi minimal di 6.759, ketika ditutup melemah 0,6 persen di level 6.766.

Selanjutnya, ada dua skenario yang mungkin terjadi. Pertama, pada label merah IHSG diproyeksi sudah menyelesaikan wave v dari wave (a) sehingga berpotensi menguat membentuk wave (b) ke rentang 6.806 sampai 6.859.

Kedua, IHSG berpotensi melanjutkan koreksi membentuk label hitam untuk menuju 6.712 sebagai akhir dari wave (y) dari wave [ii].

Support IHSG hari ini ada di level 6.750 dan 6.688, sedangkan resistennya berada di 6.890 dan 6.961. Saham pilihan MNC Sekuritas hari ini, meliputi: MTEL, PTBA, PWON, dan SLIS.

Adapun, di perdagangan kemarin (7/3), pasar modal Indonesia mencatatkan nilai transaksi Rp9,11 triliun. Volume transaksinya mencapai 162,4 juta lot, dengan frekuensi transaksi 1,1 juta kali. Daftar saham top gainers-nya terdiri dari: ESSA, BABP, MPMX, ICBP, dan MTEL.

Saham yang paling banyak dibeli oleh asing di seluruh pasar, yaitu: BBRI, BMRI, GOTO, BUMI, dan BTPS. Sementara yang paling banyak dijual oleh asing, yakni: BBCA, SMMA, ASII, ADRO, dan ARTO.