Jakarta, FORTUNE - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengeklaim bantuan pangan yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat terbukti mampu meredam inflasi.
Untuk tahun ini, secara tahunan inflasi tetap terjaga pada kisaran 2,8 persen.
“[Angka inflasi itu] enggak banyak dicapai negara-negara lain di dunia, dan pertumbuhan ekonomi kita di atas [angka inflasi]. Pak Presiden selalu menekankan bahwa pertumbuhan ekonomi harus di atas inflasi,” kata Arief dalam keterangannya, Jumat (21/12).
Dia menceritakan sejumlah kendala yang dihadapi. Dengan kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan, jauh lebih sulit untuk mendistribusikan bantuan pangan. Kondisi ini, menurutnya, sangat berbeda dari negara lain.
“Di Indonesia lebih unik lagi karena negara kepulauan. Lebih dari 17.000 pulau ini kita sudah lakukan bantuan pangan di lebih dari 1,5 juta titik GPM (Gerakan Pangan Murah), dan ini memang satu-satunya di dunia. Negara lain enggak bisa serentak kaya di kita,” ujar Arief.