Cara Kuliah di Luar Negeri, Bebas Biaya Pendidikan!

Cara kuliah di luar negeri yang pertama adalah mengajukan beasiswa. Cara satu ini banyak dipakai oleh pelajar Indonesia untuk bisa melanjutkan studi di perguruan tinggi.

Salah satu program beasiswa yang banyak diajukan adalah beasiswa dari pemerintah.

Untuk mendukung pelajar Indonesia meraih impiannya, pemerintah seringkali menawarkan sejumlah program beasiswa ke luar negeri. Salah satunya yang cukup populer adalah beasiswa LPDP.

Program beasiswa tersebut memungkinkan pelajar asal Indonesia untuk berkuliah di luar negeri tanpa terkendala biaya. Terlebih bagi Anda yang ingin melanjutkan studi S2 dan S3, LPDP jadi andalan.

Selain bantuan biaya pendidikan, beasiswa ini juga menanggung biaya hidup hingga transportasi ke luar negeri.

Untuk bisa mendapatkan beasiswa ini, calon penerima beasiswa wajib memenuhi persyaratan dan lolos setiap seleksi.

Selain beasiswa dari pemerintah, Anda juga bisa mengandalkan program beasiswa yang ditawarkan perguruan tinggi. Beberapa di antaranya menawarkan beasiswa bagi pelajar asing yang ingin menempuh pendidikan di universitas terkait.

Bahkan, terdapat perguruan tinggi yang menawarkan beasiswa fully funded untuk pelajar asing. Artinya, seluruh dana pendidikan akan ditanggung oleh universitas terkait. 

Dengan begitu, Anda tidak perlu khawatir dengan biaya kuliah di sana. Setidaknya Anda hanya perlu mempersiapkan biaya tempat tinggal dan hidup di sana.

Namun, setiap perguruan tinggi memiliki syarat dan ketentuan masing-masing untuk calon penerima beasiswanya. Maka dari itu, penting untuk memahami persyaratan tersebut di perguruan tinggi incaran Anda.

Salah satu cara kuliah di luar negeri yang bisa Anda coba adalah mengikuti program pertukaran pelajar. Program ini juga cukup diminati oleh mahasiswa yang ingin merasakan berkuliah di luar negeri.

Biasanya, pertukaran pelajar banyak dilakukan oleh perguruan tinggi yang saling bekerja sama dengan universitas di luar negeri.

Maka dari itu, informasi terkait program ini biasanya diinformasikan di lingkup universitas.

Biasanya, program ini memiliki batas waktu, seperti satu semester atau satu tahun. Ketentuan jangka waktunya juga bisa berbeda-beda pada setiap universitas yang menjalin kerja sama.

Untuk bisa masuk ke dalam program ini, biasanya nilai akademik harus baik dan memiliki kemampuan bahasa asing yang bagus.

Bagi Anda yang ingin merasakan belajar di luar negeri, summer course jadi pilihan yang bisa dicoba. Sesuai namanya, program ini biasanya diadakan saat musim panas saja.

Program tersebut cocok bagi Anda yang ingin merasakan belajar di luar negeri dengan jangka waktu singkat. Pasalnya, program ini hanya berlangsung selama beberapa minggu atau bulan saja.

Perlu dicatat, program ini ditawarkan secara terbatas sehingga jurusannya tidak banyak yang bisa dipilih. Selain itu, Anda tidak mendapatkan gelar apa pun setelah menyelesaikan programnya. Hal tersebut digantikan dengan sertifikat.

Cara kuliah di luar negeri berikutnya yang layak untuk dicoba adalah mencari negara dengan biaya kuliah gratis. Beberapa negara menyediakan keringanan biaya pendidikan tanpa beasiswa yang bisa diajukan oleh pelajar internasional.

Anda bisa mempertimbangkan untuk melanjutkan studi di Jerman, Swedia, Finlandia, dan Denmark untuk melanjutkan studi. Untuk bisa memperoleh informasinya, Anda bisa mencarinya di universitas setempat atau kedutaan. 

Meskipun tidak dipungut biaya untuk pendidikan, Anda tetap harus mempersiapkan dana untuk tempat tinggal dan hidup di sana.

Beberapa cara kuliah gratis di luar negeri yang bisa dicoba untuk menempuh pendidikan tanpa terkendala biaya. Meskipun tidak sepenuhnya menutup biaya di sana, Anda bisa memanfaatkanya untuk meringankan biaya studi. 

Semoga artikel ini membantu Anda yang sedang mencari solusi berkuliah di luar negeri secara gratis.