NEWS

Anggaran 2022 Disetujui DPR, Kemendag Siapkan 4 Program Utama

Rancangan Anggaran Kemendag 2022 sebesar Rp2,38 triliun.

Anggaran 2022 Disetujui DPR, Kemendag Siapkan 4 Program UtamaDok. Humas Kemendag
by
23 September 2021
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE- Komisi VI DPR RI telah menyetujui penyesuaian alokasi anggaran Kementerian Perdagangan (Kemendag) Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp2,38 triliun. Anggaran ini, nantinya akan digunakan untuk melaksanakan empat program utama.

 “Anggaran tersebut akan kami alokasikan ke empat program yang telah kami siapkan, yaitu Program Dukungan Manajemen, Program Perdagangan Dalam Negeri, Program Perdagangan Luar Negeri, serta Program Riset dan Inovasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi,” kata  Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi seperti dikutip dalam keterangannya, Kamis (23/9).

Rincian dana dari keempat program tersebut adalah, program dukungan manajemen sebesar Rp1,233 triliun, program perdagangan dalam negeri Rp744,533 miliar, program perdagangan luar negeri sebesar Rp391,634 miliar serta program riset dan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi sebesar Rp10,6 miliar.

1. Usulan tambahan anggaran Kemendag

Di samping itu, Lutfi mengatakan, dalam kesimpulan Rapat Kerja pada 26 Agustus 2021 Komisi VI DPR RI juga telah menyetujui usulan tambahan anggaran Kemendag Tahun 2022 sebesar Rp488,73 miliar. Anggaran tersebut akan digunakan untuk membiayai beberapa kegiatan. Di antaranya, penyelenggaraan Sail Tidore, presidensi G20, persiapan menjadi tuan rumah ASEAN 2023, serta tuan rumah International Cocoa Organization dan International Tripartite Rubber Council.

 “Sedangkan, mengenai presidensi G20, Mendag RI ditugaskan sebagai Ketua Pelaksana Side Events. Maka, setelah Kementerian Keuangan melakukan rapat koordinasi lintas kementerian/lembaga pada 7 September 2021, Kemendag kembali menyampaikan usulan tambahan anggaran sebesar Rp21,4 miliar untuk membiayai beberapa kegiatan side events tersebut,” tuturnya.

2. Program Dukungan Manajemen

Selain itu, Lutfi juga menjelaskan, bahwa alokasi pagu anggaran 2022 pada Program Dukungan Manajemen lebih besar dari alokasi anggaran program teknis, hal ini karena semua belanja pegawai (gaji dan tunjangan), maupun belanja operasional untuk seluruh unit kerja di Kemendag dialokasikan pada Program Dukungan Manajemen.

Sementara, alokasi anggaran untuk program teknis dialokasikan khusus hanya untuk membiayai pelaksanaan program/kegiatan sesuai dengan sasaran dan target kinerja yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, Rencana Strategis, dan Rencana Kerja Pemerintah tahun 2022.

Related Topics