NEWS

Daftar Negara dengan Pulau Terbanyak di Dunia

Indonesia ada di posisi ke-6 negara dengan pulau terbanyak.

Daftar Negara dengan Pulau Terbanyak di Duniailustrasi pulau di Papua (unsplash.com/Ridho Ibrahim)

by Hendra Friana

03 November 2022

Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Indonesia kerap disebut-sebut sebagai negara kepulauan terbesar di dunia. Namun, jika dilihat berdasarkan jumlah pulaunya, posisi Indonesia sebenarnya bukan lah nomor satu di dunia. Menurut World Atlas, Indonesia hanya menempati peringkat ke-6 di dunia. Lantas negara mana yang memiliki pulau terbanyak?

Berikut daftarnya:

Swedia

Salah satu negara paling utara di bumi ini memiliki 221.831 pulau, di mana sekitar 24.000 di antaranya terbuka untuk umum melalui kebijakan Hak Akses Publik negara tersebut. Dengan demikian, pulau-pulau tersebut terbuka bagi siapa pun yang ingin mendaki, berpetualang di hutan dan ladang yang rimbun, atau mencari buah beri dan jamur tanpa meminta izin pemilik tanah.

Meskipun menjadi negara dengan pulau terbanyak di dunia, kurang dari 1.000 pulau di Swedia yang telah berpenghuni. Ribuan pulau di negara ini dapat ditemukan sebagian besar di sepanjang garis pantai timurnya dari ujung utara hingga selatan, dengan beberapa juga terletak di lepas pantai barat Swedia.

Yang paling terkenal adalah Kepulauan Stockholm, yang terdiri dari hampir 30.000 pulau, pulau kecil, dan bebatuan antara Regrund di utara dan Landsort di selatan. Ada pula kepulauan Gothenburg yang berjajar di pantai barat bersama dengan Kepulauan Bohuslän, yang terdiri dari lebih dari 8.000 pulau dan pulau kecil dan telah dinobatkan sebagai kawasan hutan belantara alam terindah ketujuh di dunia oleh CNN Travel.

Norwegia

Norwegia tercatat memiliki 239.057 pulau, di mana salah satu paling terkenal adalah Kepulauan Lofoten yang menghiasi Laut Norwegia, di atas Lingkaran Arktik. Kepulauan Lofoten disertifikasi sebagai destinasi berkelanjutan, yaitu sebutan yang diberikan kepada tempat-tempat yang mengurangi dampak negatif pariwisata dengan melestarikan lingkungan alam dan budaya, memperkuat nilai-nilai sosial dan vitalitas ekonomi.

Kepulauan Lofoten membanggakan iklim yang lebih ringan daripada tempat-tempat lain yang mencelupkan ke dalam Lingkaran Arktik, meskipun perairan laut yang mereka huni bergolak, karena Arus Teluk. 

Dikenal karena peluang memancingnya yang luas, matahari tengah malam selama musim panas dan cahaya utara selama bulan-bulan musim dingin, Kepulauan Lofoten telah menjadi daya tarik bagi turis dan seniman, membawa inspirasi bagi para pelancong, pelukis, penyair, fotografer, dan penulis.