10 Pembalap F1 dengan Bayaran Termahal untuk Musim 2025

Bukan rahasia lagi bahwa Formula 1 (F1) merupakan ajang balap mobil termahal dan termasuk olahraga mewah. Pasalnya, mobil yang dipakai memiliki spesifikasi unggulan yang dirancang khusus.
Tidak heran, suatu tim bisa menganggarkan biaya yang fantastik bagi pengembangan mobil F1 dan pembalapnya. Bahkan, beberapa dinobatkan sebagai pembalap F1 dengan bayaran tertinggi di musim 2025.
Dilansir RacingNews365, terdapat beberapa pembalap yang memiliki gaji tertinggi di tahun 2025.
Kira-kira, siapa saja pembalap F1 dengan bayaran termahal untuk musim ini? Berikut daftar pembalapnya yang menarik untuk diketahui.
1. Max Verstappen
Max Verstappen merupakan salah satu pembalap F1 dengan bayaran termahal saat ini. Pembalap dari tim Red Bull ini diketahui mendapatkan gaji fantastis sekitar 65 juta dolar AS atau Rp1,079 triliun (kurs Rp16.611 per dolar AS) setiap tahunnya untuk kontrak hingga 2028.
Di kalangan pembalap F1, Verstappen dikenal akan prestasinya yang luar biasa. Pasalnya, ia berhasil meraih gelar juara dunia empat kali berturut-turut.
Dengan pemasukan yang besar, ia juga dikenal memiliki koleksi barang mewah yang kerap menjadi sorotan. Mulai dari mobil mewah, jet pribadi, hingga superyacht miliknya yang mencuri perhatian.
2. Lewis Hamilton
Di peringkat kedua, ada Lewis Hamilton dengan perolehan gaji sebesar 60 juta dolar AS atau sekitar Rp996 miliar per tahunnya.
Pada tahun 2025, pembalap yang telah tujuh kali menyandang juara dunia ini pindah ke tim Ferrari untuk kontrak hingga 2026. Meski bukan peringkat pertama, Hamilton tetap memiliki pengaruh besar di Formula 1.
Di luar gaji pokoknya sebagai pembalap F1, Hamilton juga termasuk wajah Formula 1 dan memiliki banyak sponsor yang juga meningkatkan pemasukannya.
3. Charles Leclerc
Masih dari pembalap tim Ferrari, Charles Leclerc dikenal memiliki pendapatan yang cukup besar sebagai pembalap F1. Dengan kontrak hingga 2028, Leclerc masih menjadi andalan Ferrari untuk meraih gelar juara dunia.
Sepanjang kariernya, pembalap asal Monako ini pernah menjuarai seri GP3 musim 2026 dan Formula 2 musim 2017.
Dengan gaji pokok sebesar 34 juta dolar AS atau Rp564 miliar, Charles Leclerc berhasil menempati posisi ketiga sebagai pembalap F1 dengan bayaran termahal.
4. Fernando Alfonso
Fernando Alfonso dikenal sebagai salah satu legenda hidup F1 yang masih berlaga di sirkuit balap. Menempati posisi keempat, pembalap dari tim Aston Martin ini diketahui digaji sekitar Rp20 juta dolar AS atau sekitar Rp498 miliar per tahun.
Usia tidak menjadi penghalang baginya untuk menunjukan kebolehan di sirkuit balap F1. Ia dikenal memiliki performa yang konsisten dan kompetitif.
Dengan kemampuan yang dimilikinya, Alfonso menjadi salah satu pembalap F1 paling berharga di grid dan diharapkan membawa tim meriah hasil lebih baik pada musim ini.
5. Lando Norris
Berbicara tentang pembalap F1 dengan bayaran tertinggi, Lando Norris juga memiliki gaji tidak kalah fantastis. Pembalap muda dari Inggris ini memiliki gaji pokok yang sama dengan Alfonso, yaitu 20 juta AS per tahun.
Berasal dari tim McLaren, Norris pernah menduduki runner-up Formula 1 pada musim 2024. Musim 2025 dibuka dengan catatan manis baginya dengan menjuarai Grand Prix Australia.
Saat ini, Norris menempati posisi kedua klasemen sementera pembalap Formula 1 musim 2024. Dengan gaya balapnya yang khas dan kemampuan adaptasi tinggi, Norris membuktikan dirinya merupakan aset berharga bagi McLaren.
6. George Russel
Dalam hal gaji pembalap F1, George Russel juga tidak kalah mengejutkan. Ia menerima gaji sekitar 15 juta dolar AS atau Rp249 miliar per tahunnya dan menempati peringkat keenam.
Berkompetisi untuk tim Mercedes, Russel menjadi salah satu pembalap muda yang menjanjikan di F1. Ia pernah menjuarai Formula 2 musim 2018 dan juara seri GP3 musim 2017.
Mengingat usianya yang masih muda, ia memiliki potensi untuk tumbuh dan berkembang menjadi pembalap F1 ternama.
7. Carlos Sainz
Pembalap F1 dengan bayaran termahal berikutnya adalah Carlos Sainz. Dengan gaji pokok sebesar 10 juta dolar AS atau sekitar Rp166 miliar per tahun, ia berhasil mengamankan peringkat ketujuh.
Pembalap F1 dari tim Williams ini sebelumnya berkompetisi untuk tim Ferrari. Memulai debutnya di Grand Prix Australia 2015, ia menunjukkan potensinya sebagai pembalap F1 potensial.
Bersama dengan Williams, Sainz siap membawa hasil yang memuaskan bagi tim pada musim ini.
8. Pierre Gasly
Di peringkat kedelapan, ada Pierre Gasly yang menerima gaji sebesar 10 juta dolar AS sama seperti Sainz.
Pembalap F1 asal Prancis ini memulai debutnya di dunia balap pada Grand Prix Malaysia pada 2017. Penampilannya saat itu cukup mengesankan sehingga banyak dilirik tim F1.
Kini, ia berkompetisi untuk tim Alpine dan siap menorehkan pencapaian dengan kemampuannya.
9. Alexander Albon
Rekan setim Sainz di Williams, Alexander Albon dikenal sebagai pembalap F1 ternama dengan gaji terbesar.
Pembalap F1 dengan bayaran termahal ini diketahui digaji sebesar 8 juta dolar AS atau sekitar Rp132 miliar per tahun hingga kontrak 2027 bersama Williams.
Di tim, ia menjadi bagian penting dari proyek Williams untuk meraih gelar juara pada musim 2025.
10. Nico Hulkenberg
Nico Hulkenberg merupakan pembalap F1 profesional dari tim Stake F1. Ia dikenal memiliki stamina dan ketahanan mengendarai mobil balap. Pasalnya, ia pernah memenangkan 24 Hours of Le Mans pada 2015 bersama dengan Porsche.
Pembalap F1 dengan bayaran tertinggi ini berhasil menduduki peringkat kesepuluh dengan perolehan gaji pokok sebesar 7 juta dolar AS atau sekitar Rp116 miliar.
Demikian beberapa pembalap F1 dengan bayaran termahal pada musim 2025 dan menjadi teratas di industri ini. Adakah pembalap F1 favorit Anda?