Permintaan Global Melemah, Industri Tumpuk Stok di Gudang

Jakarta, FORTUNE – Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Febri Hendi Antoni Arief mengungkap adanya pelemahan permintaan global pada industri manufaktur. Kondisi demikian turut menurunkan nilai ekspor terhadap produk manufaktur.
“Karena ekspor menurun, beberapa menahan barangnya di gudang sambil menunggu permintaan untuk tahun depan,” kata dia dalam konferensi pers yang disiarkan secara virtual, Kamis (28/12).
Dia mengeklaim para pelaku industri mengaku saat ini masih menerima permintaan yang cukup banyak, sehingga mereka tetap berproduksi.
“Sebenarnya kami melihat angkanya meningkat, tapi industri akan bersiap-siap menjual barangnya tahun depan,” ujarnya.
Dengan ketersediaan stok barang di gudang, Febri menekankan bahwa belum ada yang perlu dikhawatirkan. Namun, apabila kondisi yang berlaku sekarang justru sebaliknya, dengan produksi dan permintaan yang menurun, maka perlu dicarikan jalan keluar.
“Oleh karena itu, kami menyimpulkan sementara industri sedang menyetok barang untuk ke depannya dan akan diserap pasar,” katanya.