Perusahaan Korsel Siap Tambah Investasi di Indonesia US$1,7 M

Jakarta, FORTUNE - Pemerintah Indonesia mengumumkan bahwa perusahaan-perusahaan asal Korea Selatan akan menambah investasi mereka di Indonesia sebesar US$1,7 miliar atau sekitar Rp27 triliun.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, setelah mengikuti pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan asosiasi pengusaha Korea Selatan pada Senin, 29 April 2025.
Menurut Airlangga, penambahan investasi ini akan setara dengan lebih dari 10 persen dari total US$15,4 miliar yang sudah diinvestasikan oleh perusahaan-perusahaan Korea Selatan di Indonesia, yang merupakan ekonomi terbesar di Asia Tenggara.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan lebih dari selusin perwakilan perusahaan Korea Selatan yang telah beroperasi di Indonesia, termasuk Lotte Corporation, POSCO Holdings, KCC Glass Corporation, dan Hyundai Motor Group.
Peluang kerja sama sektor ekonomi dan pertahanan
Airlangga mengungkapkan bahwa POSCO dan KCC Glass juga berencana untuk meningkatkan investasinya, meski tidak menjelaskan perinciannya lebih lanjut.
Selain itu, Airlangga menambahkan bahwa Lotte Chemical Corp tengah mempersiapkan proyek pabrik petrokimia bernilai US$3,9 miliar di Indonesia, yang diharapkan mulai beroperasi pada bulan September atau Oktober tahun ini.
Pemerintah Indonesia juga sedang menjajaki kerja sama lebih lanjut dengan Poongsan Corporation dari Korea Selatan untuk pembelian amunisi. "Ini menunjukkan hubungan semakin erat antara Indonesia dan Korea Selatan dalam sektor ekonomi dan pertahanan," kata Airlangga.