NEWS

Diduga Kena Tipu CSP Mine, Para Korban Mengadu di Ruang Maya

CSP Mine masih mejeng di Play Store.

Diduga Kena Tipu CSP Mine, Para Korban Mengadu di Ruang MayaShutterstock/Wit Olszewski
18 November 2021
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Korban investasi CSP Mine berbondong-bondong mengadu ke ruang maya. Sebab, mereka kesulitan menarik dana yang telah disetor ke akun di platform tersebut.

Warganet mencurahkan komplain melalui Twitter dan Instagram, ramai-ramai menyergap CSP Mine. Ada yang langsung bersilaturahmi ke akun CSP Mine, ada pula yang memutuskan membuat utas.

Pengguna Twitter dengan akun @qa_m*k*g**t* menuding CSP Mine sebagai aplikasi pencucian uang. Menurutnya, korban CSP Mine berjumlah ratusan hingga ribuan orang. “@ojkindonesia dan @PolriBareskim mohon bantuannya,” tulis akun tersebut.

Sebagai informasi, CSP Mine mengklaim diri sebagai platform penambangan digital satu atap serta manajemen pengelolaan kekayaan.Aplikasinya hanya tersedia di Google Play Store. Penilaian dari pengguna adalah 1,5/5. Namun, situsnya sudah tak aktif lagi.

Fortune Indonesia telah menghubungi pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika terkait operasional aplikasi, Kamis (18/11), tapi belum mendapat respons hingga berita ini terbit.

Kronologi Dugaan Penipuan CSP Mine

Salah satu terduga korban penipuan di Twitter, @mar*nw**t**, membuat utas yang berisi kronologi dugaan penipuan oleh CSP Mine. Kabarnya, para korban merugi miliaran rupiah.

“Aku berharap kasus ini bisa diusut tuntas hingga ke akarnya agar tidak ada lagi korban,” tulisnya, dikutip Kamis (18/11).

Menurut warganet itu, CSP Mine menarik minat temannya untuk berinvestasi—cukup dengan menyimpan dana US$10. Pihak CSP Mine menjanjikan akan membelikan mesin mining kripto di aplikasi, menggunakan deposito tersebut.

Dijanjikan Keuntungan dalam Waktu Cepat

Setelah memilih mesin mining, CSP Mine menjanjikan keuntungan US$10 per hari. Itu membuat teman pemilik utas semakin tergiur, hingga rela mengeluarkan modal lebih banyak dari setoran awal pada 6 November 2021.

“Dia investasi dengan modal US$250. Di CSP Mine ini, (US$1) sama dengan Rp16 ribu,” tulisnya lagi. Setelah itu, keuntungan yang dijanjikan meningkat menjadi US$12 per hari hingga setahun.

Kemudian, CSP Mine akhirnya mengadakan promosi masif bertajuk CSP Fund pada 12 November 2021. Dengan program itu, pengguna dapat mengantongi US$350 dalam sepekan jika berinvestasi senilai US$50. Begitu juga dengan investasi US$100 yang diklaim menghasilkan profit senilai US$700.

Related Topics