Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
For
You

Pendapatan MNC Tourism (KPIG) Melesat dan Dorong Kenaikan Laba Bersih

01_LidoCity.jpg
Ilustrasi KEK MNC Lido City. Dok KPIG
Intinya sih...
  • Kenaikan laba bersihnya lebih dari 10 persen ketimbang periode sama tahun lalu.
  • Pendapatan perseroan tumbuh 66,08 persen menjadi Rp2,08 triliun.
  • MNC Tourism akuisisi 55 persen saham PT Kios Ria Kreasi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - PT MNC Tourism Indonesia Tbk (KPIG) membukukan kinerja keuangan solid sepanjang sembilan bulan pertama 2025. Emiten yang sebelumnya bernama PT MNC Land Tbk ini menyaksikan lonjakan pendapatan sebesar 66,08 persen dalam setahun (YoY) menjadi Rp2,08 triliun, dari Rp1,25 triliun pada periode sama tahun sebelumnya.

Kenaikan pendapatan tersebut berhasil mengerek laba bersih perseroan sebesar 10,72 persen (YoY). Tercatat, laba bersih KPIG mencapai Rp612,07 miliar, meningkat dari Rp552,82 miliar per kuartal III-2024.

Pertumbuhan top-line itu juga menopang perolehan EBITDA (laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) yang mencapai Rp820,2 miliar. Raihan ini menghasilkan margin EBITDA sebesar 39,3 persen.

Sementara itu, laba per saham perusahaan naik menjadi Rp6,27 per saham, dari Rp5,67 per saham pada periode sembilan bulan pertama pada tahun lalu.

Dari sisi neraca, total aset MNC Tourism pada 30 September 2025 mengalami sedikit penyesuaian dengan adanya penurunan 0,19 persen menjadi Rp35,8 triliun. Total liabilitas juga menyusut tipis 0,08 persen menjadi Rp7,3 triliun, sementara total ekuitas Rp27,96 triliun.

Kinerja positif ini ditopang oleh langkah ekspansi bisnis yang terus dilakukan perseroan. Pada Agustus 2025, KPIG telah merampungkan akuisisi 55 persen saham PT Kios Ria Kreasi. Aksi korporasi ini bertujuan mengembangkan amusement village seluas 98,02 hektare di kawasan KBS Park atau Taman Kerthi Bali Semesta, di Bali.

Destinasi wisata baru tersebut akan mencakup pembangunan international theme park, water park, dan resor terintegrasi.

Selain ekspansi di Bali, emiten yang merupakan bagian dari MNC Group ini juga terus memprioritaskan pengembangan proyek-proyek unggulan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata MNC Lido City. Proyek strategis ini mencakup 1.040 hektare lahan dari total luas 3.000 hektare di Bogor, Jawa Barat.

Portofolio properti KPIG juga mencakup aset yang sudah beroperasi seperti Park Hyatt Jakarta dan The Westin Resort Nusa Dua Bali.

Meskipun membukukan pertumbuhan kinerja operasional, pergerakan saham KPIG di pasar modal justru menunjukkan tren sebaliknya. Pada perdagangan saham hari ini, harga saham KPIG stagnan saja pada level Rp146 per saham.

Bahkan, dalam sebulan terakhir, saham KPIG telah merosot 28 poin atau terkoreksi 16,18 persen.

Share
Topics
Editorial Team
Bonardo Maulana
EditorBonardo Maulana
Follow Us

Latest in Business

See More

Tantang Pasar SUV Listrik, JAECOO J5 EV Dipasarkan Rp200 Jutaan

03 Nov 2025, 19:37 WIBBusiness