Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
For
You

YUPI Undur Pembangunan Pabrik Nganjuk ke 2027, Ini Sebabnya

Untitled design_20250306_134456_0000.png
Logo PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk (YUPI). (Dok. YUPI)

Jakarta, FORTUNE - Emiten produsen permen Yupi, PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk (YUPI), menggeser waktu pembangunan pabrik di Nganjuk, Jawa Timur ke 2027.

Sebelum ini, YUPI merencanakan untuk mendirikan pabrik tersebut pada 2026. Namun, rencana itu mundur karena kapasitas produksi di kedua pabrik yang ada, yakni Bogor dan Karanganyar, masih mencukupi kebutuhan yang diproyeksikan sampai dengan tahun depan.

"Selain itu, proses perizinan, kajian lingkungan, dan penyiapan teknis masih berjalan," kata Manajemen YUPI dalam paparan publiknya, dikutip dari keterbukaan informasi, Jumat (28/11).

Berdasarkan data YUPI, pabrik di Gunung Putri, Bogor berkapasitas produksi 27.450 ton. Sementara pabrik di Karanganyar, Jawa Tengah, berkapasitas produksi 44.730 ton. Lebih lanjut, karena pabrik yang ada masih memiliki utilisasi yang stabil, perseroan menyatakan tidak ada risiko kekurangan pasokan (shortage) dalam jangka pendek.

"Penjadwalan 2027 memberi ruang bagi perseroan untuk merencanakan kapasitas yang lebih presisi serta mengoptimalkan alokasi investasi," ujar manajemen lagi.

Pada Maret 2025, YUPI resmi mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan menawarkan 854,44 juta saham baru atau 10 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh selepas IPO. Lewat aksi IPO, perseroan menghimpun dana Rp2,04 triliun.

Sebagian besar dana IPO, yakni 72 persen, perseroan alokasikan untuk pembangunan pabrik baru di Nganjuk itu. Investasi dari pabrik itu mencapai Rp437,5 miliar.

Sementara itu, 28 persen dana IPO disebut akan perseroan pakai sebagai modal kerja. Tujuannya, menyokong rencana ekspansi perseroan secara domestik dan internasional. Strategi perseroan berfokus pada meningkatkan pangsa pasar domestik, sekaligus mempercepat penetrasi ke pasa global.

"Melalui strategi ekspansi yang matang, kami yakin Yupi akan memperluas jejaknya di pasar global, sambil terus memperkuat posisi sebagai pemimpin pasar di dalam negeri," kata Direktur Utama YUPI, Yohanes Teja, dalam keterangannya setelah seremoni pencatatan YUPI (25/3).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Pingit Aria
EditorPingit Aria
Follow Us

Latest in Business

See More

KFC Targetkan Pembukaan 1000 Gerai di 2030, Ini Strateginya

28 Nov 2025, 19:58 WIBBusiness