Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Cara Transfer Uang Antar Bank Online dan Offline

Cara Transfer Uang Antar Bank
Ilustrasi Transfer Uang (pixabay.com / geralt)
Intinya sih...
  • Metode transfer antar bank melalui SKNBI dengan biaya relatif murah dan limit transaksi hingga Rp1 miliar, namun waktu pencairan memakan 2-3 hari kerja.
  • RTGS memproses transaksi secara real-time tanpa menunggu batch tertentu, cocok untuk transfer minimal Rp100 juta dengan proses selesai dalam 4 jam.
  • RTO memungkinkan dana sampai ke rekening tujuan dalam hitungan menit, bahkan detik, dengan biaya transfer sekitar Rp6.500 per transaksi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Transfer uang antar bank adalah layanan yang hampir setiap orang pernah gunakan, baik untuk kebutuhan pribadi, belanja online, hingga transaksi bisnis. Dengan layanan ini, Anda bisa mengirim dana dari satu rekening ke rekening lain meski berbeda bank. 

Namun, setiap metode transfer memiliki aturan berbeda, mulai dari biaya, batas nominal, hingga kecepatan prosesnya. Nah, supaya lebih jelas, berikut ini berbagai opsi transfer antar bank, lengkap dengan kelebihan dan biayanya.

1. Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI)

Metode transfer SKNBI sudah lama dikenal masyarakat. Prosesnya dilakukan dengan sistem kliring, di mana dana dari bank pengirim dikumpulkan terlebih dahulu sebelum diteruskan ke bank penerima sesuai jadwal yang ditetapkan.

Keunggulannya, biaya transfer relatif murah dengan limit transaksi hingga Rp1 miliar. Namun, kekurangannya cukup jelas yaitu waktu pencairan bisa memakan 2–3 hari kerja. Jadi, SKNBI lebih cocok untuk transfer dalam jumlah besar, tapi tidak mendesak.

2. Real Time Gross Settlement (RTGS)

Berbeda dari SKNBI, RTGS memproses transaksi secara individual dan langsung (real time) tanpa harus menunggu batch tertentu. Karena itu, metode RTGS lebih cepat dan banyak digunakan untuk kebutuhan bisnis atau transaksi bernilai tinggi.

RTGS biasanya digunakan untuk transfer minimal Rp100 juta. Prosesnya bisa selesai dalam 4 jam, termasuk di akhir pekan, asalkan dilakukan sebelum pukul 15.00 WIB. Jika melewati batas waktu tersebut, dana baru akan masuk keesokan harinya.

3. Real Time Online (RTO)

Inilah metode transfer antarbank yang paling sering dipakai masyarakat sehari-hari. RTO memungkinkan dana sampai ke rekening tujuan dalam hitungan menit, bahkan detik. Anda bisa melakukannya lewat ATM, internet banking, mobile banking, maupun SMS banking.

Jaringan ATM Bersama juga termasuk dalam kategori ini. Misalnya, Anda bisa pakai kartu ATM bank A di mesin ATM bank B untuk mengirim dana ke rekening bank C. Biaya transfer biasanya sekitar Rp6.500 per transaksi. Praktis sekali untuk kebutuhan harian.

4. BI-FAST

Diluncurkan Bank Indonesia pada 2021, BI-FAST adalah terobosan yang membuat biaya transfer antar bank jadi lebih murah, hanya Rp2.500 per transaksi. Selain itu, dana sampai secara real-time dengan limit transfer hingga Rp250 juta per transaksi.

Meski begitu, BI-FAST belum sepenuhnya sempurna. Kadang layanan ini mengalami gangguan atau maintenance, dan tidak semua bank mendukung layanan 24 jam penuh. Walau demikian, BI-FAST kini jadi opsi favorit karena biaya yang hemat dan kecepatan transaksinya.

5. Transfer melalui minimarket

Minimarket seperti Alfamart atau Indomaret kini juga menyediakan layanan transfer uang. Metode ini sangat berguna bagi mereka yang tidak punya rekening bank atau sedang kesulitan mencari ATM.

Caranya cukup mudah, di mana Anda hanya perlu menunjukkan identitas diri, berikan nomor rekening penerima, lalu serahkan uang tunai plus biaya admin (sekitar Rp15 ribu–Rp25 ribu). Setelah berhasil, Anda akan menerima bukti transfer berupa struk atau SMS notifikasi.

6. Transfer lewat teller bank

Bagi sebagian orang, cara konvensional masih terasa lebih aman. Transfer melalui teller bank memungkinkan Anda menyerahkan langsung uang dan data penerima kepada petugas.

Kelebihannya, transaksi lebih terjamin karena diproses oleh pihak bank. Namun, kekurangannya adalah waktu, di mana Anda harus rela mengantre, apalagi di jam sibuk.

7. Transfer lewat kantor pos

Kantor Pos menyediakan layanan transfer uang yang dikenal dengan wesel. Jenisnya beragam, seperti Pos Instan, Pos Prima, hingga Cash to Account. Selain dalam negeri, metode ini juga mendukung pengiriman ke luar negeri.

Prosesnya mirip transfer lewat teller, yaitu isi formulir, serahkan uang tunai, lalu Anda akan mendapatkan kode khusus untuk pencairan. Layanan transfer via kantor pos cocok digunakan di daerah yang akses perbankannya terbatas.

8. Transfer melalui Western Union

Western Union (WU) sudah lama dikenal sebagai jasa pengiriman uang internasional. Layanan ini tidak membutuhkan rekening bank. Anda cukup datang ke agen WU, isi formulir, serahkan uang, dan bayar biaya admin.

Setelah itu, Anda akan mendapatkan kode MTCN (Money Transfer Control Number). Penerima bisa menggunakan kode tersebut untuk mengambil uang di agen WU terdekat di negaranya. Layanan satu ini cocok untuk pengiriman uang antarbank dengan lintas negara dalam waktu relatif cepat.

9. Transfer lewat dompet digital (e-wallet)

E-wallet seperti OVO, DANA, GoPay, dan ShopeePay kini bukan hanya untuk bayar belanja online, tapi juga bisa transfer ke rekening bank. Prosesnya mudah dan cepat, cukup lewat aplikasi di ponsel.

Selain itu, dompet digital sering memberikan promo cashback atau gratis biaya transfer. Hanya saja, tiap aplikasi punya batas nominal dan ketentuan biaya yang berbeda-beda.

10. Transfer lewat mobile banking

Mobile banking sudah menjadi metode paling praktis di era digital. Dengan aplikasi resmi bank, Anda bisa transfer kapan saja dan di mana saja.

Keunggulannya, Anda bisa memilih metode transfer, baik itu real-time, SKN, atau BI-FAST, langsung dari aplikasi. Ditambah sistem keamanan PIN atau OTP, mobile banking bukan hanya praktis tapi juga aman.

Itulah informasi mengenai cara transfer uang antar bank yang semakin beragam. Pilihannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, apakah mengutamakan kecepatan, biaya murah, atau limit besar. Dari SKNBI hingga BI-FAST, dari teller hingga dompet digital, semuanya punya kelebihan masing-masing.

Semoga informasi ini bermanfaat, ya!

FAQ seputar transfer uang

  1. Apa saja metode transfer uang yang umum digunakan?

    Metode umum meliputi transfer bank, dompet digital, aplikasi mobile banking, hingga layanan remitansi internasional.

  2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk transfer uang?

    Tergantung metode, bisa instan lewat mobile banking atau butuh 1–3 hari kerja untuk transfer antarbank internasional.

  3. Apakah transfer uang selalu dikenakan biaya?

    Tidak selalu, beberapa bank atau e-wallet memberi promo gratis biaya transfer, namun umumnya ada biaya admin.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yunisda DS
EditorYunisda DS
Follow Us