LUXURY

5 Tips dan Trik Desain Rumah Tumbuh yang Modern dan Estetik

Rumah tumbuh jadi solusi membangun rumah impian.

5 Tips dan Trik Desain Rumah Tumbuh yang Modern dan EstetikIlustrasi desain ruang kerja di rumah/Dok. Nodes Studio
14 February 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Rumah tumbuh atau growing house telah menjadi tren baru di Indonesia, karena konsep rumah tumbuh adalah rumah yang dibangun secara bertahap. Bagi para milenial konsep rumah ini menjadi solusi dalam membangun rumah impian yang memiliki keterbatasan dalam membangun rumah keseluruhan secara langsung. 

Konsep rumah tumbuh ini banyak diminati oleh pasangan muda atau keluarga yang berjumlah dua hingga empat orang karena bisa dilakukan dengan minim bujet dan memaksimalkan lahan yang ada. 

Head of Nodes Studio, Ali Z. A., mengatakan tren rumah tumbuh semakin banyak diminati anak muda atau milenial. “Mereka membutuhkan insight, ide atau konsultasi dalam membangun rumah atau mendesain interior hunian yang disesuaikan dengan karakter mereka dengan memaksimalkan bujet dari lahan yang tersedia,” ujarnya.

Selain itu, dalam membangun rumah tumbuh juga harus berinovasi, baik dari sisi desain maupun bangunan yang anti-mainstream. “Misalnya, dengan color tone yang unik, fresh, dan serta dipersonalisasi menyesuaikan karakter keunikan klien kami,” katanya.

Agar tidak salah saat mendesain dan merencanakan rumah tumbuh, Nodes Studio memberikan lima tips dan trik membangun rumah tumbuh anti-mainstream favorit milenial yang bisa dijadikan referensi untuk Anda.

1. Perencanaan konsep rumah tumbuh secara keseluruhan

Terdapat dua konsep rumah tumbuh, yaitu rumah tumbuh vertikal atau rumah tumbuh horizontal.

Jika Anda memiliki lahan yang kecil, jenis rumah tumbuh vertikal adalah solusinya dengan menambah satu atau dua lantai ke atas, kemudian konsultasikan perencanaan kepada konsultan desain interior berpengalaman.

“Matangnya perencanaan sedari awal akan mempengaruhi kekuatan struktur bangunan rumah,” ujar Ali.

2. Membuat rencana bujet bangunan secara detail

Buatlah rencana anggaran pembangunan secara detail disesuaikan dengan dana yang disiapkan saat ini. Apabila anggaran tidak segera dipakai, perhitungkan inflasi sebab apa yang dirancang tahun ini mungkin saja tidak akan relevan digunakan sebagai acuan dalam melanjutkan pembangunan di tahun kedua. 

Untuk itu, tambahkan kenaikan 5 hingga 10 persen dari rancangan anggaran yang telah Anda buat setiap tahunnya, baik untuk biaya belanja bahan bangunan maupun ongkos pekerja.

“Nodes Studio pun dapat membantu kamu untuk menghitung anggaran bujet, supaya pembangunan berjalan sesuai rencana untuk menghindari over budget,” ujarnya.

Related Topics