Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ada Kans Cina Negosiasi dengan AS, IHSG Diperkirakan Naik Lagi

VideoCapture_20250410-173712.jpg
Ilustrasi perdagangan di bursa saham. (Fortune Indonesia/Tanayastri Dini)

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada perdagangan Rabu (30/4), setelah ditutup naik 0,39 persen di level 6.749,08.

Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy K mengatakan, IHSG membentuk doji star untuk kedua kalinya pada Selasa (29/4). Secara teknikal, pola itu menjadi indikasi awal terhadap potensi minor bullish reversal. Akan tetapi, volume dan nilai transaksi masih cenderung solid.

"Oleh sebab itu, kami masih melihat peluang 50:50 bagi IHSG untuk uji 6.770 pada Rabu ini. Sebaliknya, indikasi minor bullish reversal valid, jika IHSG mengalami pullback signifikan ke kisaran 6.700 hari ini," kata Valdy dalam riset hariannya.

U.S. PCE Price Index Maret 2025 (30/4) diperkirakan melandai ke level 2,2 persen (YoY) dari 2,5 persen (YoY) pada Februari 2025, mengindikasikan bahwa inflasi di Amerika Serikat (AS) dalam tren turun dan mendekati target inflasi The Fed di 2 persen. Harapan tercapainya kesepakatan perdagangan memperkuat keyakinan bahwa tekanan inflasi tidak sebesar yang dikhawatirkan sebelumnya.

Valdy menilai, kondisi itu memperbesar keyakinan pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan The Fed lebih cepat dari perkiraan.

Di sisi lain, China Caixin Manufacturing PMI April 2025 diperkirakan turun ke 50,2 dari 51,2 pad Maret 2025, mengindikasikan dampak negatif kesepakatan perdagangan dengan AS. "Hal itu berpotensi mendorong Tiongkok untuk negosiasi dengan AS," ujar Valdy.

Phintraco Sekuritas memprediksi IHSG hari ini bergerak di antara support 6.700, pivoy 6.750, dan resisten 6.800. Saham-saham pilihan timnya meliputi PGAS, AMRT, SIDO, ERAA, dan TLKM.

Sementara itu, Binaartha Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini melaju di kisran support 6.720 dan resisten 6.790. Daftar saham pilihan mereka adalah ADRO, AMRT, BBCA, BBRI, dan EXCL.

Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova menjelaskan IHSG saat ini berada dalam kenaikan yang berpotensi membawa harga menguji resisten fraktal di level 6.908. "Adanya volatilitas atau koreksi pasar merupakan hal yang wajar selama IHSG bertahan di atas support 6.585," kata Ivan dalam risetnya.

Level support IHSG berada di 6.708, 6.640, 6.585, dan 6.486. Sementara level resistennya di 6.818, 6.908, dan 7.041. Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bullish.

Share
Topics
Editorial Team
pingit aria mutiara fajrin
Editorpingit aria mutiara fajrin
Follow Us