4 Investasi Terbaik Menurut Warren Buffett yang Bisa Ditiru
- Buffett menyarankan investasi pada produk sehari-hari dengan brand kuat yang memiliki loyalitas pelanggan tinggi.
- Buffett adalah pelopor value investing, mencari saham perusahaan bagus dengan harga wajar, dan tidak menganjurkan strategi market timing.
- Investasi terbaik menurut Buffett adalah investasi pada diri sendiri, konsisten pada aset berkualitas, dan bersabar untuk menuai hasilnya.
Meski sudah tidak lagi aktif di pucuk pimpinan Berkshire Hathaway, prinsip dan filosofi investasi Warren Buffett masih sering menjadi pedoman bagi investor di seluruh dunia. Salah satunya tentang investasi terbaik menurut Warren Buffett.
Dikenal sebagai Oracle of Omaha, Buffett telah membuktikan bahwa kesuksesan dalam berinvestasi tidak harus rumit atau mengikuti tren.
Lewat pendekatan value investing yang disiplin dan konsisten, ia berhasil membangun kekayaan hingga ratusan miliar dolar AS. Menariknya, Buffet tidak hanya menaruh fokus pada saham, tapi juga pada hal-hal yang bersifat personal dan fundamental.
Nah, berikut ini adalah panduan tentang investasi terbaik menurut Warren Buffett, mulai dari yang sifatnya personal hingga finansial.
1. Investasi pada produk sehari-hari dengan brand kuat
Buffett menyukai perusahaan yang punya produk sederhana, tidak mudah usang, dan loyalitas pelanggan tinggi. Ia percaya bahwa perusahaan seperti ini mampu bertahan di berbagai kondisi pasar karena memiliki permintaan stabil.
“Lebih baik membeli perusahaan hebat dengan harga wajar daripada perusahaan biasa dengan harga luar biasa,” ujar Buffet.
Contoh produk yang telah masuk portofolio investasinya seperti Gillette (pisau cukur), See’s Candies (cokelat dan permen), Coca-Cola (minuman ringan), dan GEICO (asuransi kendaraan).
Meski terlihat sederhana, brand-brand tersebut bisa menjadi sumber penghasilan jangka panjang dan stabil karena sifatnya yang terus dibutuhkan.
2. Investasi di saham perusahaan berkualitas
Buffett dikenal sebagai pelopor value investing, yaitu pendekatan investasi yang mencari saham perusahaan bagus dengan harga yang wajar, bukan saham murah yang sedang naik daun.
Ia lebih suka berinvestasi pada perusahaan yang memiliki model bisnis sederhana dan dipahami, manajemen yang kompeten dan jujur, keunggulan kompetitif jangka panjang (economic moat), serta kinerja keuangan yang solid.
Beberapa saham favoritnya hingga Maret 2025 berdasarkan data 13F filings dan Whalewisdom antara lain:
Bank of America (BAC): 680,2 juta lembar
Coca-Cola (KO): 400 juta lembar
Kraft Heinz (KHC): 325,6 juta lembar
Apple (AAPL): 300 juta lembar
Occidental Petroleum (OXY): 265 juta lembar.
Apple kini mencakup sekitar 28% dari total portofolio ekuitas Berkshire Hathaway, dengan nilai mencapai lebih dari US$75 miliar. Ini menjadikannya saham paling bernilai dalam portofolio Buffett.
3. Investasi yang konsisten
Buffett kurang menyarankan strategi market timing. Ia lebih menganjurkan rutin berinvestasi pada aset berkualitas dan bersabar untuk menuai hasilnya. Saat investor lain panik dan menjual saham, Buffett justru membeli.
“Takutlah saat orang lain serakah, dan serakahlah saat orang lain takut,” kata Buffet.
Selama krisis keuangan 2008 dan pandemi 2020, Buffett tetap aktif memborong saham-saham bagus yang sedang diskon.
4. Investasi pada diri sendiri
Dari semua jenis investasi, Buffett menyebut bahwa investasi pada diri sendiri adalah yang terbaik. Buffett sangat menyarankan kebiasaan membaca setiap hari. Ia bahkan menghabiskan 5–6 jam sehari untuk membaca buku, laporan tahunan, dan berita bisnis.
“Investasi terbaik yang bisa Anda buat adalah investasi pada diri Anda sendiri. Semakin banyak yang Anda pelajari, semakin banyak yang akan Anda hasilkan,” ujar Buffett dalam berbagai kesempatan.
Nah, itulah jenis investasi terbaik menurut Waren Buffet yang bisa Anda tiru. Warren Buffett bukan hanya dikenal sebagai investor paling sukses sepanjang masa, tapi juga sebagai guru besar dalam dunia investasi yang prinsip-prinsipnya terus dijadikan rujukan oleh investor global.
Dari berbagai nasihat Warren Buffett, investasi terbaik adalah yang dipahami, dijalankan konsisten, dan berorientasi jangka panjang. Ia menghindari spekulasi, tetap tenang saat pasar panik, dan selalu memilih kualitas dibanding popularitas.
Dengan mengadopsi prinsip-prinsip Warren Buffet, baik pemula maupun profesional, bisa membangun kekayaan secara bertahap dan berkelanjutan.
