Jakarta, FORTUNE - Kisi-kisi dividen 2024 datang lagi. Kali ini dari PT Astra International Tbk (ASII), PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI). Berapa usulan dividennya?
Pertama, kisi-kisi dividen ASII di 2024, untuk tahun buku 2023. Presiden Direktur Astra International, Djony Bunarto Tjondro mengumumkan, ASII akan mengusulkan dividen final senilai Rp421 per saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada April 2024.
"Dengan rasio pembayaran dividen sebesar 62 persen berdasarkn laba bersih Grup sebesar Rp34,0 triliun [tak termasuk penyesuaian nilai wajar atas investasi di GoTo dan Hermina]," kata Djony dalam keterangannya, dikutip Kamis (29/2).
Jika ditambah dengan dividen interim sebesar Rp98 per saham pada Oktober 2023, maka total dividen yang diusulkan untuk tahun 2023 menjadi Rp519 per saham. Angka itu lebih rendah dari total dividen final tahun buku 2022, yakni Rp640 per saham.
Namun, dari segi rasio, angkanya lebih tinggi dari rata-rata rasio pembayaran dividen historis perseroan.
Berdasarkan harga di penutupan perdagangan hari ini, Rp5.225, maka proyeksi dividend yiled ASII untuk tahun 2023 adalah 9,93 persen.
Adapun, usulan Direksi atas dividen final itu dilandasi oleh kinerja dan harga batu bara yang masih tinggi di paruh pertama 2023. "Kami tetap yakin dengan potensi pertumbuhan jangka panjang dan kapasitas neracanya untuk terus melakukan investasi guna mendukung prioritas strateginya," ujarnya lagi.