Prochiz (KEJU) Mau Bangun Pabrik Baru, Proyeksi Investasi Rp691,6 M
Jakarta, FORTUNE - Anak usaha PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD), PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU), berencana membangun pabrik baru di Sumedang, Jawa Barat. Estimasi nilai investasinya sebesar Rp691,65 miliar.
Angka tersebut juga memperhitungkan pembelian mesin dan berbagai peralatan lain yang perseroan perlukan di pabrik. Berdasarkan ekuitas perseroan per 31 Desember 2024, yakni Rp739,86 miliar, maka nilai rencana transaksi itu mencapai 93,48 persen dibanding ekuitas. Dus, perseroan membutuhkan izin dari RUPS lebih dulu.
Setelah mengantongi restu dari pemegang saham, produsen keju Prochiz itu akan memulai pembangunan pada tahun ini. Proyek tersebut diperkirakan selesai pada 2028.
"[Pabrik baru KEJU] diproyeksikan akan memproduksi produk perseroan dengan kapasitas mencapai 45.249 ton per tahun," demikian dikutip dari keterbukaan informasi perseroan, Kamis (13/3).
Mengapa KEJU memutuskan untuk mendirikan pabrik baru? Sebab, saat ini, KEJU hanya mempunyai satu fasilitas produksi di Cikarang, Jawa Barat, dengan total kapasitas terpasang 33.064 ton per tahun. Kapasitas itu untuk produk keju (30.562 ton per tahun) dan mayones (2.502 ton per tahun).
Dengan semakin naiknya permintaan atas produk perseroan setiap tahunnya, utilisasi kapasitas produksi itu pun semakin besar, hingga sudah mencapai 85 persen pada 2024. Tahun lalu, produksi keju perseroan sudah mencapai 26.756 ton, sedangkan produksi mayones sebesar 1.388 ton.
Pabrik baru akan berlokasi di lahan seluas 25 hektare di Blok Situbuntu Kavling A/6, Desa Mangunarga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Selain dapat meningkatkan kapasitas produksi, pembangunan pabrik baru produsen Prochiz di Sumedang juga berpeluang mendongkrak kinerja perseroan. "Kami diperkirakan akan memperoleh laba yang lebih tinggi rata-rata sebesar Rp231 miliar," catat manajemen dalam prospektus rencana transaksi.
Pabrik baru itu juga akan meningkatkan nilai aset KEJU secara keseluruhan, memberikan net present value (NPV) positif untuk investor, dan juga menambah pansa pasar perseroan.