Jakarta, FORTUNE - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) membukukan rugi sebesar Rp939.55 miliar pada kuartal I-2024. Kerugian tersebut membengkak 150,59 persen dari periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp374,93 milar.
Laporan keuangan perseroan menunjukkan bahwa kerugian tersebut disebabkan oleh menurunnya pendapatan WSKT sebesar 20,28 persen menjadi Rp2,17 triliun dari sebelumnya Rp2,73 triliun. Sementara itu, beban pokok perseroan turun 20,17 persen menjadi Rp1,86 triliun dari sebelumnya Rp2,33 triliun.
Dilihat secara terperinci, pendapatan WSKT masih didominasi oleh segmen kontruksi dengan capaian Rp1,48 triliun. Segmen ini mencakup proyek-proyek pembangunan gedung, jalan, dan infrastruktur lainnya yang dilakukan oleh Waskita Karya.
Kemudian, pendapatan dari segmen sewa gedung tercatat sebesar Rp2,87 miliar; segmen properti & hotel sebesar Rp66,72 miliar; beton dan precast Rp364,70 miliar, dan segmen infrastruktur lainnya sebesar Rp12,79 miliar.
Ada pula pendapatan dari segmen tol yang mencapai Rp248,66 miliar.