MARKET

Habis IPO, Ecocare (HYGN) Bidik Kinerja 2024 Naik hingga 25%

Bagaimana strategi bisnis Ecocare?

Habis IPO, Ecocare (HYGN) Bidik Kinerja 2024 Naik hingga 25%IPO PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN), Selasa (13/2).
13 February 2024
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN) memproyeksikan pertumbuhan kinerja pendapatan dan laba di kisaran 20-25 persen pada 2024.

"Di akhir 2023, kami mencatatkan pendapatan senilai Rp230 miliar dan laba bersih sekitar Rp18 miliar-Rp19 miliar," ujar Group Chief Executive Officer Ecocare Indo Pasifik, Wincent Yunanda, Selasa (13/2).

Katalis utama dari pencapaian itu adalah bisnis kebersihan dengan kontribusi sebesar 65 persen. Lalu disusul segmen bisnis jasa cleaning service yang kontribusinya mencapai sekitar 30 persen.

Adapun, HYGN bergerak di industri layanan higienitas dan sanitasi. Perseroan didirikan pada 2007 dengan nama PT Indocare Pacific. Model bisnis HYGN mencakup tiga sektor usaha : layanan kebersihan, layanan pengendalian hama, dan layanan kebersihan dengan 24 cabang di seluruh Indonesia, memfasilitasi peningkatan layanan pelanggan, jangkauan pelanggan yang lebih luas, dan perluasan di tiga vertikal bisnis perseroan.

Strategi Ecocare Indo Pasifik dongkrak kinerja

Lantas, bagaimana HYGN akan mendorong kinerjanya tahun ini? Salah satu langkahnya adalah ekspansi. Termasuk dengan menambah kantor cabang di kota-kota tingkat dua dan tiga sesegera mungkin. Di mana saja lokasinya? Banjarmasin, Lampung, dan Pekanbaru. Mengapa kota tingkat dua dan tiga?

Sebab, perseroan mengaku menyadari meningkatnya permintaan atas layanannya, seiring dengan terus meningkatnya kesadaran akan kesehatan dan sanitasi. 

Adapun, saat ini perseroan telah memiliki jaringan yang mencakup lebih dari 10.000 pelanggan di lebih dari 20 kota secara nasional. 

Lebih lanjut, perseroan akan mengimplementasikan beberapa strategi bisnis, mencakup: konsentrasi dalam usaha penetrasi pasar, memperluas cakupan jangkauan area dan basis pelanggan lewat peningkatan total sales force.

Rencana pertumbuhan jangka panjang HYGN melibatkan ekspansi organik, menjajaki peluang merger dan akuisisi, ekspansi regional, dan merambah ke lebih banyak sektor vertikal baru yang selaras dengan tren masa depan yang berkelanjutan.

Wincent berujar, "Selain itu, basis klien kami yang kuat membuka pintu bagi ekspansi vertikal untuk melakukan cross-selling bisnis pengendalian hama dan layanan kebersihan kami, yang keduanya berada pada titik perubahan dalam pertumbuhan bisnis dan profitabilitasnya."

Adapun, saham HYGN ditutup menguat 13,79 persen di harga Rp165 per saham pada akhir perdagangan perdananya, Selasa (13/2) sore, setelah dibuka di level Rp194 per saham.

Related Topics