Trump Izinkan Kripto Masuk Dana Pensiun, Bitcoin Tembus US$117,4 Ribu

Jakarta, FORTUNE - Harga Bitcoin (BTC) melonjak 2,26 persen ke level US$117.400 atau setara Rp1,91 miliar pada Jumat (8/8). Kenaikan signifikan ini didorong oleh kebijakan baru Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang membuka jalan bagi aset kripto dimasukkan ke dalam program dana pensiun 401(k).

Langkah tersebut diambil setelah Trump menandatangani perintah eksekutif pada Kamis (7/8) malam, yang memungkinkan aset alternatif seperti kripto, properti, dan private equity menjadi pilihan investasi dalam program pensiun. Dominasi pasar BTC kini berada di level 61 persen, dengan total kapitalisasi pasar aset kripto naik 2,70 persen menjadi US$3,81 triliun.

Ahli keuangan Ajaib, Panji Yudha, menilai langkah ini merupakan terobosan besar bagi adopsi kripto karena membuka akses aset digital ke pasar pensiun AS yang nilainya mencapai US$9 triliun.

“Meskipun implementasinya masih menunggu revisi aturan oleh lembaga federal seperti Departemen Tenaga Kerja, langkah ini disebut sebagai dorongan signifikan untuk menjadikan Amerika sebagai pusat kripto global,” kata Panji dalam risetnya, dikutip Jumat (8/8).

Kebijakan ini juga dinilai konsisten dengan arah kebijakan pro-kripto pemerintahan Trump, menyusul undang-undang stablecoin yang telah disahkan sebelumnya. Untuk pergerakan hari ini, Panji memperkirakan Bitcoin berpotensi diperdagangkan pada rentang US$116.000 hingga US$123.000.

Sentimen positif ini disambut baik oleh pelaku pasar institusional. Kepala Pensiun Manajer Aset BlackRock, Jaime Magyera, mengatakan bahwa ini adalah langkah besar menuju modernisasi tabungan pensiun.

"Memperluas akses ke investasi yang selama ini sulit dijangkau akan membantu memastikan jutaan warga Amerika membangun portofolio yang lebih kuat dan lebih terdiversifikasi yang dirancang untuk meningkatkan tabungan dan memenuhi pertimbangan praktis para fidusia rencana DC," ujar Jaime dalam keterangan yang dikutip Reuters, Jumat (8/8).