NEWS

Erick Thohir Ingin Kursi Direksi BUMN Diisi Anak Muda

Menteri BUMN dorong 5 persen kursi direksi diisi anak muda.

Erick Thohir Ingin Kursi Direksi BUMN Diisi Anak MudaMenteri BUMN, Erick Thohir. (Wulandari/ShutterStock)
05 August 2021
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Menteri BUMN, Erick Thohir ingin anak-anak muda yang berusia di bawah 42 tahun mengisi jajaran direksi BUMN. Menurutnya, anak muda menjadi bagian penting dalam urusan pengembangan dan inovasi. 

"Kami tidak sungkan-sungkan memberi kesempatan para generasi muda menjadi pimpinan di BUMN," ujarnya dalam acara HUT ke-2 LinkAja secara virtual, pada Rabu (30/6), dikutip dari IDN Times.

Secara persentase, Erick mendorong 5 persen kursi direksi diisi anak muda dari kalangan millennial. Jumlah tersebut akan terus ditingkatkan hingga mencapai 10 persen pada 2023. Partisipasi anak muda diharapkan dapat memberi perspektif baru di BUMN untuk terus mengikuti perkembangan zaman.

"Kami harapkan, ini menjadi growth engine. Tentu agar jadi jembatan dari kami yang lebih senior, atau yang di atas saya lagi," kata Erick.

Kepemimpinan di kementerian atau perusahaan-perusahaan BUMN dapat menjadikan millennials sebagai bagian dari ekosistem bersama, serta menjadi agregator bagi para wirausahawan muda di masa mendatang.

Dalam kaitan ini, anak-anak muda yang lebih melek digital dan paham perkembangan digital diharapkan semakin memperkuat transformasi digital yang tengah diupayakan pemerintah. "Kami sangat mendukung ekosistem yang kita bangun BUMN bersama UMKM, swasta, startup, kita punya komitmen sejak awal. Saya rasa banyak figur BUMN yang sudah melek digital," ujarnya.

Sebelumnya, Erick mendorong keterlibatan perempuan di BUMN. Ia mentargetkan 15 persen jajaran direksi dan komisaris BUMN diisi perempuan. “Saya menjadikan persentase keterwakilan generasi muda dan perempuan sebagai KPI bagi para direksi BUMN dalam menjalankan target ini," tuturnya.

Saat ini, LinkAja yang merupakan uang elektronik di bawah naungan PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) bentukan PT Telkomsel dipimpin oleh seorang perempuan muda. Ia Haryati Lawidjaja, dan baru berusia 42 saat ditunjuk menjadi direktur utama.

Ada pula Muhammad Fajrin Rasyid, Direktur Bisnis Digital PT Perusahaan Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Ditunjuk saat usianya masih 34. Saat ini, Fajrin direktur termuda di Telkom.

Related Topics