NEWS

Menaker Ajak Anggota G20 Kerja Sama Pulihkan Ketenagakerjaan Global

Gotong royong diperlukan untuk capai tujuan dengan efektif.

Menaker Ajak Anggota G20 Kerja Sama Pulihkan Ketenagakerjaan GlobalMenteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah. (dok. Kemnaker)
11 May 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengajak negara-negara anggota G20 untuk bekerja sama memulihkan kondisi ketenagakerjaan global. Upaya ini untuk mengurangi dampak pandemi Covid-19 yang mengakibatkan banyak orang sulit mencari atau kehilangan pekerjaan.

“Kerja sama yang harmonis sangat penting bagi kita untuk menyusun pendekatan dan tujuan kebijakan yang komprehensif, guna menjawab masalah yang dihadapi secara efektif. Ketika kita menyatukan kerja sama ini, langit adalah satu-satunya batasan bagi kita,” ujar Menteri Ida dalam keterangan pers The 2nd Employment Working Group (EWG) G20 yang diterima, Rabu (11/5).

Menurutnya, kerja sama ini dapat dibangun dengan prinsip gotong royong yang jadi salah satu falsafah nilai Indonesia. Hal ini sudah sejak lama menjadi dasar solidaritas masyarakat Indonesia dan mengakar kuat dalam sistem bernegara. “Nilai gotong royong sangat relevan dengan situasi kita saat ini,” ucapnya.

Pentingnya kerja sama antarnegara G20

Pekerja menghitung uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang diterimanya di pabrik rokok PT Djarum, Kudus, Jawa Tengah, Selasa (19/4).
Pekerja menghitung uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang diterimanya di pabrik rokok PT Djarum, Kudus, Jawa Tengah, Selasa (19/4). (ANTARAFOTO/Yusuf Nugroho)

Untuk mencapai tujuan dengan lebih cepat dan efektif, Ida menekankan bahwa kerja sama antarnegara anggota G20 sangat penting. Hal ini perlu diwujudkan bersama pihak-pihak lain dalam tataran global, seperti organisasi internasional, kelompok masyarakat, maupun negara lain di luar G20.

Ida berpendapat bahwa kolaborasi dengan semangat multilateral dapat mendukung penyelesaian berbagai tantangan global yang menghadang. “Jadi, dalam menciptakan lingkungan internasional yang mendukung, diperlukan kerja sama yang harmonis,” katanya.

Dua isu prioritas yang diangkat dalam forum

Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi.
Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi. (dok. Kemnaker)

Related Topics